74 Peserta Ikuti Munaqosyah Al-Quran Akbar dengan Metode Ummi di Palembang

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Sebanyak 74 peserta mengikuti Munaqosyah Al-Quran Akbar tahap kedua yang diadakan UMMI Foundation Palembang di Masjid Al-Muhajirin Jakabaring Palembang.  

Ketua UMMI Palembang, Malik Abdul Hakim Alhafidz mengatakan, Munaqosyah Al-Quran Akbar tahapan pertama telah dilaksanakan di SD Fathonah, dengan diikuti oleh 67 peserta.

"Munaqosyah merupakan tahapan dasar keenam dari tujuh program dasar metode UMMI, dimana santri yang lulus Munaqosyah berkesempatan mengikuti kegiatan Khotmul Quran dan Imtihan atau Wisuda dan Uji Publik yang akan digelar pada Kamis 9 Mei 2024," kata Malik, Rabu (1/5/2024).

Ia menyebutkan untuk ujian tahfidz terdiri dari juz 1, 2, 3, 4, 28, 29 dan 30 sementara untuk tartil terdiri dari materi tartil, fashohah, ghorib, tajwid, tahfidz 1 dan tahfidz 2. Untuk memudahkan maka dibagi menjadi empat yakni dari Tahfidz 1 hingga Tahfidz 4.

Sedangkan tahapan Khotmul Quran dan imtihan ujian secara terbuka jadi semua orang dibebaskan menunjuk semua peserta yang memiliki nomor punggung yang ada disana tanpa rekayasa silahkan tunjuk.

Sedangkan Ketua Panitia Munaqosyah Khotmul Quran dan Imtihan Akbar metode UMMI yang juga salah satu penguji, Maliki Utama Putra, SSi, SPd, SD mengatakan, ujiannya terdiri dari tahfidz dan tartil. 

"Tahfidz dibagi menjadi empat dengan enam materi yang diujikan, dimana untuk surah pendek yakni surah An-Naba sampai An-Nas," katanya.

Menurutnya, tahfidz 1 yakni dari surah Al-Zalzalah sampai surah An-Nas, Tahfidz 2 dari surah Al-Gashiyah sampai surah Al-Bayyina, Tahfidz 3 dari surah Al-Mutaffifin dan Al-a'la, Tahfidz 4 surah An-Naba sampai Al-Infithar. 

"Penguji didatangkan langsung dari UMMI Foundation, terdiri lima Ustadz dan satu Ustadzah, diantaranya penguji 1 ustadz Syarif, penguji 2 ustadz Malik, penguji 3 ustadz Maliki, penguji 4 ustadz Yurizal, penguji 5 ustadz Bilal dan penguji 6 ustadzah Winda," katanya.

Menurutnya, Munaqosyah Khotmul Qur’an dan Imtihan Akbar metode UMMI di Palembang ini perdana dilaksanakan. Tujuannya untuk membantu lembaga Al-Quran yang santrinya sedikit, sehingga ada subsidi untuk santri.