Berita Musi Rawas

Ruangan Guru SMPN Durian Remuk di Musi Rawas Terbakar, Polisi Masih Olah TKP di Lokasi

"Benar, ada musibah kebakaran di Durian Temukan, yang terbakar itu Kantor SMP Negeri Durian Remuk, Kecamatan Muara Beliti,"

Penulis: Eko Mustiawan | Editor: Yandi Triansyah
Humas Polres Musi Rawas
Personil dari Polsek Muara Beliti ketika melakukan olah TKP di lokasi kebakaran di SMPN Durian Remuk, Rabu (24/4/2024) 

SRIPOKU.COM, MUSI RAWAS -- Kantor SMP Negeri Durian Remuk yang berada di Desa Durian Remuk Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas (Mura) terbakar pada Rabu (24/04/2024) pagi sekira pukul 05.00 Wib.

Peristiwa tersebut dibenarkan oleh Kapolres Mura, AKBP Andi Supriadi didampingi Kasi Humas, AKP Herdiansyah dan Kapolsek Muara Beliti, Iptu Subardi saat dikonfirmasi, pada Rabu (24/4/2024).

Dikatakan Kapolsek, anggota yang mendapat mendapat informasi tersebut, sekira pukul 06.45 Wib langsung meluncur ke lokasi dan melakukan penyelidikan sekaligus olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

"Benar, ada musibah kebakaran di Durian Temukan, yang terbakar itu Kantor SMP Negeri Durian Remuk, Kecamatan Muara Beliti," kata Kapolsek, Rabu (24/04/2024).

Dikatakan Kapolsek, selain melakukan penyelidikan sekaligus olah TKP, anggota juga  pemeriksaan saksi-saksi. Hanya saja, untuk saat ini belum diketahui pasti penyebab kebakaran tersebut. 

"Dugaan sementara belum diketahui, karena anggota masih melakukan menyelidiki, untuk mengetahui penyebab kebakarannya," ucap Kapolsek. 

Berdasarkan keterangan saksi berinisial, IE yang merupakan seorang  pelajar mengaku,  saat tiba sekolah dan akan masuk ke kelas, dia melintas di kantor (Ruang Guru) dan melihat api sudah menyala.

Kemudian, IE melaporkan kejadian tersebut kepada guru, Lusi Widarsi dan saat tiba di TKP, mendapati pintu masuk ruang guru dan terali sudah rusak dan terbuka. 

Kemudian, guru Lusi Widarsi bersama Basarudin, Firdaus dan Sepriansah serta dibantu warga berupaya memadamkan api, dengan menyiramkan air menggunakan alat seadanya.

"Apai berhasil dipadamkan sekira pukul 06.45 WIB," ungkap Kapolsek.

Lebih lanjut Kapolsek menjelaskan, akibat kejadian tersebut, kantor ruang guru dan dapur serta barang-barang milik sekolah juga ikut terbakar. 

"Kerugian mencapai Rp150 juta, diantaranya, 1 buah Crombook, 1 buah tabung gas, 1 buah kipas angin, 1 buah Printer Cannon 2770, 1 buah Magic Com Miyako dan buku paket pelajaran," tutup Kapolsek. (Eko Mustiawan/CR41)
 
 
 

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved