Berita Muratara

Detik-detik Jembatan Gantung di Desa Tanjung Agung Muratara Putus Usai Diterjang Luapan Sungai Rupit

Di dalam video yang beredar, warga histeris menyaksikan jembatan gantung putus. 

Penulis: Rahmat Aizullah | Editor: Yandi Triansyah
handout
Jembatan gantung di Desa Tanjung Agung, Kecamatan Karang Jaya, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) terputus, Selasa (16/4/2024). 

SRIPOKU.COM, MURATARA - Detik-detik jembatan gantung yang berada di  Desa Tanjung Agung, Kecamatan Karang Jaya, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), putus akibat diterjang air Sungai Rupit yang meluap, Selasa (16/4/2024). 

Di dalam video yang beredar, warga histeris menyaksikan jembatan gantung putus

Beruntung saat kejadian, tidak ada warga yang sedang melintasi jembatan  terbuat dari plat besi itu. 

Saat kejadian, debit air sungai Rupit yang diseberangi jembatan itu sedang meluap setelah wilayah tersebut diguyur hujan. 

"Kejadiannya pagi ini lah," kata Pransis, warga Desa Tanjung Agung.

Tidak terdengar informasi ada korban jiwa dalam peristiwa putusnya jembatan gantung tersebut. 

Jembatan gantung itu merupakan akses warga setempat untuk ke kebun yang berada di seberang desa. 

"Jembatan itu akses mantang (menyadap) karet, banyak kebun warga di seberang itu," katanya.

Sebagai informasi, sungai Rupit di wilayah hulu yakni Kecamatan Karang Jaya dilaporkan terjadi pasang cukup drastis sejak tadi malam.

Sementara di hilir Kecamatan Karang Jaya, ada sejumlah desa yang berada di bantaran sungai Rupit. 

Air tersebut mengalir hingga ke Muara Rupit dan masuk sungai Rawas yang merupakan sungai terbesar di Kabupaten Muratara. 

Warga yang tinggal di bantaran sungai Rupit dan sungai Rawas bagian hilir untuk siaga banjir akibat kiriman air dari hulu.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved