Berita Pemprov Sumsel

Pj Gubernur Sumsel Sebut Ada Tiga Hal Penyebab Kemacetan Jalan Lintas Timur Palembang-Betung

Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni bersama OPD terkait meninjau arus mudik di Jalan Lintas Timur Palembang-Betung yang beberapa hari ini sering macet

Editor: bodok
SRIPOKU.COM/Ts Linda Trisnawati
Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni tinjau arus mudik di Jalan Lintas Timur Palembang - Betung, Senin (8/4/2024). 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Linda Trisnawati

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni bersama OPD terkait meninjau arus mudik di Jalan Lintas Timur Palembang-Betung yang beberapa hari ini sering terjadi kemacetan.

Dari hasil pantauan arus lalulintas dari Palembang ke Betung, Senin (8/4/2024 lancar dan terkendali.

Namun dari Betung ke arah simpang Y atau di KM 67 ramai kendaraan, namun suasana jalan lancar.

"Saya memantau langsung turun ke lapangan di Km 67 di Pasar Betung. Jadi disini sering terjadi kemacetan dan ini terjadi setiap tahun," kata Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni, Senin (8/4/2024).

Menurutnya, tahun ini ada kemacetan tapi masih bergerak, ditempat ini kenapa sering macet karena terjadi penumpukan dan penggabungan arus yang dari arah Palembang, Jambi, termasuk dari Sekayu ini juga disebut simpang Y, ditambah lagi ada pasar.

Menurut Agus Fatoni, penyebab kemacetan setidaknya ada tiga, pertama masalah perilaku masih ada yang buru-buru, sehingga mengganggu yang lain ada juga menggunakan bahu jalan.

Lalu ada juga berhenti di pinggir jalan untuk membeli sesuatu di pasar. 

Kemudian kedua, masih ada juga kendaraan yang dilarang turun ke jalan tapi masih begerak ini dilakukan peminggiran, dan di saat sepi  kemudian bisa dilanjutkan.

Dan yang ketiga karena penyempitan jalan ini sudah diantisipasi semuanya.

Mudah-mudahan kedepan tidak terjadi lagi.

Untuk saat ini sudah tidak macet, tapi kalau padat memang iya tapi bisa jalan.

"Hal yang kita lakukan adalah untuk mengatasi pasar itu agar tidak banyak pergerakan disitu yang menganggu lalulintas, kemudian jalur kita tertibkan," ungkapnya.

Pj Gubernur Sumsel juga mengatakan, untuk tahun depan di jalur ini akan diminta pelebaran jalan,  karena ini juga jalan nasional nanti akan disampaikan ke PU untuk melakukan pelebaran jalan.

"Untuk antisipasi kemacetan terus kita monitor personel ada dari kepolisian dari Dishub kemudian Satpol PP. Mereka terus memonitor setiap titik manakala ada kemacetan itu segera diurai," katanya. 

Sedangkan untuk arus balik antisipasinya di tempat ini, dengan pengalaman yang sudah ada tadi  menjadi pelajaran, dan akan diantisipasi dengan langkah-langkah yang sudah disebutkan tadi.

Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved