Berita Sriwijaya FC

Sriwijaya FC Ketuk Hati Sponsor, Dirtek: Kita Harus Tetap Bertahan di Liga 2

Tim Sriwijaya FC yang tengah berjuang agar bertahan di Liga 2 mengetuk hati sponsor untuk mensupport di tiga sisa laga play-off degradasi 2-23/24 ini

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz
SRIPOKU.COM/ABDUL HAFIZ
Manajer Tim Sriwijaya FC H Hendriansyah ST MSi, Pj Gubernur Sumatera Selatan Dr Agus Fatoni diwakili Kadispora Sumsel H Rudi Irawan SSos MSi, Dirut RSUD Siti Fatimah Az-Zahra Provinsi Sumatera Selatan dr. Syamsuddin Isaac Suryamanggala, Sp.OG, Dirtek SFC Indrayadi, Sekretaris PT SOM Faisal Mursyid berfoto bareng tim Sriwijaya FC usai menundukkan Sada Sumut FC dengan skor 3-1 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Selasa (16/1/2024). 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Tim Sriwijaya FC yang tengah berjuang agar bertahan di Liga 2 mengetuk hati sponsor untuk mensupport di tiga sisa laga play-off degradasi 2-23/24 ini. 

 

"Kami dari manajemen tetap mohon dukungan baik dari suporter, dari pecinta Sriwijaya FC, pengusaha-pengusaha yang peduli dengan Sriwijaya FC terus memberikan suppport di laga sisa ini," ungkap Direktur Teknik PT SOM (Sriwijaya Optimis Mandiri) Indrayadi selaku manajemen pengelola Sriwijaya FC, Jumat (19/1/2024).

 

Mantan pelatih kiper Sriwijaya FC ini mengajak untuk menjaga marwah Laskar Wong Kito ini harus tetap bertahan di Liga 2.

 

Dirtek PT SOM Indrayadi (kedua dari kanan) bersama Sekretaris PT SOM Faisal Mursyid, Coach Hendri Susilo, Kadispora H Rudi Irawan, Dirut RSUD Siti Fatimah Az-Zahra Prov Sumsel dr Syamsuddin Isaac Suryamanggala, Sp.OG memberikan pengarahan di ruang ganti pemain usai Sriwijaya FC menundukkan Sada Sumut FC dengan skor 3-1 pada pertandingan pekan ketiga Grup A Zona Play Off Degradasi Pegadaian Liga 2 Indonesia di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Selasa (16/1/2024).
Dirtek PT SOM Indrayadi (kedua dari kanan) bersama Sekretaris PT SOM Faisal Mursyid, Coach Hendri Susilo, Kadispora H Rudi Irawan, Dirut RSUD Siti Fatimah Az-Zahra Prov Sumsel dr Syamsuddin Isaac Suryamanggala, Sp.OG memberikan pengarahan di ruang ganti pemain usai Sriwijaya FC menundukkan Sada Sumut FC dengan skor 3-1 pada pertandingan pekan ketiga Grup A Zona Play Off Degradasi Pegadaian Liga 2 Indonesia di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Selasa (16/1/2024). (MO SRIWIJAYA FC)

Baca juga: Striker Chencho Jadi Match of The Match Sriwijaya FC vs Sada Sumut, Coach Hendri Sempat Berang

 

"Karena ini bukan tim ecek-ecek dengan stadion semegah ini harus ada penghuninya, harus ada tim kebanggaan Sumatera Selatan," kata eks kiper PS Pusri Palembang era Galatama.

 

Indrayadi bersyukur atas bonus yang digelontorkan Kadispora Sumsel H Rudi Irawan SSos MSi mewakili Pj Gubernur Dr Agus Fatoni saat Sriwijaya FC berhasil mengalahkan Perserang di Serang dengan skor 0-3, Minggu (12/1/2024) lalu. 

 

Kemudian ia juga mengucapkan terima kasih kepada Dirut RSUD Siti Fatimah Az-Zahra Provinsi Sumatera Selatan dr. Syamsuddin Isaac Suryamanggala, Sp.OG selaku pecinta Sriwijaya FC yang telah memberi apresiasi kepada tim SFC saat mengalahkan Sada Sumut FC dengan skor 3-1 di Stadion GSJ Palembang, Selasa (16/1/2024).

 

"Ada bonus dari Semen Baturaja juga memberi apresiasi kepada tim kita. Saya pikir ini bentuk kepedulian mereka dan ini pecinta Sriwijaya FC. Kami banggalah mereka yang peduli dengan SFC," kata Indrayadi yang juga anggota Exco Asprov PSSI Sumsel.


Diakuinya, dengan adanya bonus kepada tim ini akan menambah motivasi pemain buat main lebih bagus lagi.

 

"Saya pikir di tim profesional, bonus itu menentukan. Tapi kadang-kadang sebesar apapun bonus yang kita kasih, belum tentu memenangkan pertandingan. Tapi kalau kita beri bonus tentu ada semacam motivasi lebihlah buat tim," katanya. 

 

Manajemen Sriwijaya FC telah berhitung mentargetkan untuk bisa meraih poin aman lolos degradasi Liga 2 2023/24 dari tiga laga sisa.

 

Seperti diketahui pasca menundukkan Sada Sumut FC dengan skor 3-1, Selasa (16/1/2024), tim Sriwijaya FC berhasil memuncaki klasemen sementara menggeser PSKC Cimahi yang sama-sama mengantongi 7 poin dari dua kali menang dan satu kali seri. Hanya saja PSKC yang kemarin menang tipis 1-0 atas Perserang (kalah selisih produktivitas gol). 

 

Direktur Teknik PT SOM (Sriwijaya Optimis Mandiri) Indrayadi selaku manajemen pengelola Sriwijaya FC mentargetkan bisa meraih 3 poin di kandangnya Sada. Sehingga kalau di Cimahi lawan PSKC artinya head to head Sriwijaya FC dengan Cimahi memang pertandingan setelah Sada menentukan seandainya kalau di Sada bisa meraih poin 3 atau draw, artinya di Cimahi poin 3 harus diambil. 

 

Manajer Tim Sriwijaya FC Hendriansyah, Dirtek Indrayadi, Coach Hendri Susilo dan staf pelatih di bench Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang.
Manajer Tim Sriwijaya FC Hendriansyah, Dirtek Indrayadi, Coach Hendri Susilo dan staf pelatih di bench Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang. (MO SRIWIJAYA FC)

Baca juga: Kapten Tim Sriwijaya FC Hapit Ibrahim, Sosok Mudah Akrab Leadership

 

"Saya pikir Sriwijaya FC head to head dengan PSKC Cimahi nanti cukup berat buat kita. Karena memang kita harus 3 poin di atas dua tim sehingga tidak terkejar lagi oleh peringkat 3 dan maupun peringkat 4," kata Indrayadi.

 

Ia juga telah memperhitung poin yang ditargetkan dari sisa 2 laga away dan 1 laga home. Ia berharap kalau di away menang sekali, mungkin draw sekali, masih ada sisa pertandingan home yang memang menjadi kunci Sriwijaya FC nantinya yang menentukan posisi bertahan atau tidaknya Elang Andalas.

 

"Tapi saya pikir dengan kemenangan kita satu kali lagi, saya pikir di home Insya Allah kita ambil ya. Walaupun nanti kita satu kali kalah misalnya di away," ujar Indrayadi.

 

Sriwijaya FC juga tentunya masih memperhitungkan dengan fokus dengan tiga laga sisa karena rival-rivalnya masih berpeluang untuk menyalip posisi. Untuk diketahui Sada Sumut FC yang berada sebagai juru kunci meski sangat berat berpeluang dari tiga laga sisa untuk meraih poin maksimal 9.

 

Begitu juga sang peringkat 3 klasemen sementara Grup A Perserang Serang yang saat ini mengantongi 3 poin dari tiga kali bertanding masih berpeluang untuk memanfaatkan tiga laga sisanya.   

 

Pasca berhasil memuncaki klasemen Grup A Zona Play Off Degradasi Liga 2 dengan trend meraup poin di setiap laga membuat manajemen Sriwijaya FC mengaku puas dan berbangga dengan tim di bawah asuhan Coach Hendri Susilo ini.

 

"Over All selama laga play-off sejauh ini Alhamdulillah progres bagus. Coach juga membuat strategi bahwa tim ini harus terus mendapat poin di setiap pertandinganya itu. Cukup puaslah," ungkap Direktur Teknik PT SOM (Sriwijaya Optimis Mandiri) Indrayadi selaku manajemen pengelola Sriwijaya FC, Kamis (18/1/2024).

 

Mantan pelatih kiper Sriwijaya FC ini tetap mengingatkan agar skuad tim tetap low profile dan tidak jemawa bahwa Laskar Wong Kito ini akan lolos dari degradasi. Karena masih ada tiga pertandingan lagi yang cukup menentukan.

 

"Saya pikir semua pemain tidak ada waktu lagi untuk berleha-leha. Semua harus fokus, tidak ada waktu santai-santai. Tadi sudah disampaikan bahwa harus fokus, fokus, fokus," pesan Indryadi yang mantan kiper PS Pusri Palembang era Galatama. 

 

Seperti diketahui Tim Elang Andalas ini tampil mengesankan di tiga laga awal Grup A Zona Play Off Degradasi Liga 2.

Dari tiga laga yang dilakoni, Sriwijaya FC berhasil mengumpulkan 7 poin hasil dari satu imbang dan dua kali menang.

Baca juga: Manajemen Sriwijaya FC Akui Berhutang Sallary Yoyo-Belfort, Jelang Laga Away Lawan Sada Sumut

Raihan ini membuat Sriwijaya FC sementara memimpin puncak klasemen. Dengan demikian peluang Sriwijaya FC bertahan di Liga 2 semakin lebar.

 

Fans Sriwijaya FC penasaran menantikan Coach Hendri Susilo yang bakal mengotak-atik strategi apa yang bakal digunakan untuk bisa kembali membungkam ambisi kebangkitan di Sada Sumut FC asuhan Coach Yoyo.

 


Tentunya pelatih kelahiran Bukittinggi, Sumatera Barat (Sumbar) pada 11 Desember 1964 akan menjadikan laga barusan sebagai gambaran kelemahan dan kekuatan lawan. 

 


Termasuk duet striker apakah akan tetap Chencho Gyeltshen dengan Rifaldi Bawuo menjadi starter, ataukah Chencho sudah bisa dipasangkan dengan Yevhen Baha Bokhashvili. 

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved