Ayah Bunuh Anak di Jakarta

Awan Bocah Disabilitas Dibanting Ayah Sempat Sadar dan Dibersihkan, Tapi Darah Terus Berceceran

Awan Bocah Disabilitas Dibanting Ayah Sempat Sadar dan Dibersihkan, Tapi Darah Terus Berceceran

|
Editor: Fadhila Rahma
TribunJakarta
Awan Bocah Disabilitas Dibanting Ayah Sempat Sadar dan Dibersihkan, Tapi Darah Terus Berceceran 

Namun Ilham sadar adiknya butuh perawatan medis. Ia pun akhirnya meminta sang ayah membawa Awan ke rumah sakit.

Ilham sempat meminta penjelasan soal yang terjadi kepada adiknya.

 


Namun Usman berdalih, apa yang dilakukannya merupakan ketidaksengajaan.

"Gak sengaja katanya, ngomongnya jatoh sama saya," tutur Ilham.

"Saya sempet bersihin darah adik saya, tapi malah makin banyak. Akhirnya saya minta buat dibawa ke rumah sakit aja," sambungnya.

Singkat cerita Usman dan Ilham membawa Awan ke rumah sakit.

Awan sempat ditolak dua rumah sakit karena kondisi korban yang perlu penanganan lebih lanjut.

 


Namun sayangnya, nyawa Awan tak tertolong setelah sempat mendapatkan perawatan.

"Saya gak lihat adik saya masih (hidup), pas ketemu adik saya udah ditutupin kain semuanya (meninggal)," ucap Ilham.

 


Hasil Autopsi Awan

Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Gidion Arif Setyawan mengungkapkan, Awan mengalami benturan keras di dahi kirinya usai dibanting sang ayah.

Benturan keras itu membuat tulang tengkorak Awan pecah dan mengakibatkan jaringan otaknya rusak.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved