Dapat Teguran dari Luhut, Menkeu Purbaya Tetap Ancam Pangkas Anggaran MBG, Deadline Akhir Oktober

Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa menyatakan akan tetap memotong anggaran program Makan Bergizi Gratis (MBG).

|
Editor: Refly Permana
Tribunnews.com/Taufik Ismail
PANGKAS ANGGARAN - Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa. Ia bakal tetap memanggkas anggaran MBG jika hingga akhir Oktober 2025 tidak terserap dengan baik. 

SRIPOKU.COM - Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa menyatakan akan tetap memotong anggaran program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Dengan catatan, anggaran MBG tidak terserap hingga akhir Oktober 2025.

Pernyataan suksesor Sri Mulyani ini merupakan tanggapannya atas warnng yang diucapkan Luhut Binsar Pandjaitan beberapa hari sebelumnya.

Pensiunan jenderal TNI AD yang kini menjabat sebagai Ketua Dewan Ekonomi Nasional itu pada kesempatan sebelumnya menilai, anggaran MBG saat ini sudah terserap dengan baik.

Baca juga: Pemkab OKI Kawal Ketat 31 Dapur MBG, 90 Ribu Siswa Sudah Nikmati Makan Bergizi Gratis

"Tadi kami pastikan juga bahwa penyerapan anggarannya sekarang kelihatan sangat membaik. Sehingga Menteri Keuangan tidak perlu nanti mengambil anggaran yang tidak terserap," ujar Luhut di Kantor DEN, Jakarta, Jumat (3/10/2025). 

Pada hari yang sama, Luhut menggelar rapat dengan Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana di Kantor DEN. 

Salah satu topik yang dibahas dalam rapat adalah berbagai permasalahan dalam pelaksanaan program MBG. 

Luhut pun mengingatkan soal serapan anggaran kepada Dadan. 

"Itu kami ingatkan tadi sama Dadan, karena itu cost of fund juga. Jadi jangan sampai dana yang dialokasikan tidak terserap," tegas Luhut. 

Baca juga: BGN Setujui Dua Lokasi Baru Pembangunan Dapur MBG di Kota Pagar Alam, Berikut Lokasinya

"Tadi kami lihat dana semua akan terserap dengan baik dan itu akan terjadi penyebaran. Dan itu saya kira akan menggerakkan ekonomi di bawah," tuturnya. 

Sejalan dengan arahan Menkeu, Luhut menilai serapan anggaran MBG bisa mendorong perputaran ekonomi masyarakat. 

"Seperti yang disampaikan Menteri Keuangan, kalau uang itu berputar di bawah, itu kan menggerakkan ekonomi," tuturnya.

Menanggapi itu, Purbaya mengatakan pihaknya akan tetap melihat hingga akhir Oktober 2025.

"Kalau tidak menyerap ya kita akan potong juga," kata Purbaya di Monumen Nasional, Jakarta, Minggu (5/10/2025). 

Baca juga: Dinkes Lubuklinggau Ultimatum Dapur MBG, Harus Patuhi SOP, Jangan Masukkan Makanan Busuk!

Kendati demikian, Purbaya berpandangan bahwa Luhut menilai penyerapan anggaran MBG yang dilakukan Badan Gizi Nasional (BGN) sudah baik sehingga meminta agar anggaran itu tidak ditarik.

"Itu kan berarti Pak Luhut sudah mengakses penyerapan anggarannya, berarti dia nilai itu sudah bagus semua," ujar Purbaya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Purbaya Respons Luhut, Tetap Potong Anggaran MBG jika Tak Terserap hingga Oktober"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved