Breaking News

Berita OKU Selatan

Kebakaran di Muaradua Kisam OKU Selatan Sumsel, Warga Terpaksa Robohkan Rumah yang Dikepung Api

Ganasnya si jago merah Senin malam tersebut membuat suasana gelap di desa karena memasuki malam hari sempat berubah jadi terang benderang.

Penulis: Alan Nopriansyah | Editor: Ahmad Sadam Husen
Sripoku.com/Alan Nopriansyah
Si jago merah diketahui sudah membara di rumah panggung berbahan kayu tempat tinggal Asmara Warni, tepatnya sekitar pukul 18.05 WIB, Senin (5/12/2023). 

SRIPOKU.COM, MUARADUA -- Jelang Maghrib, warga Desa Simpang Lubuk Dalam, Kecamatan Muaradua Kisam, OKU Selatan,, Sumatera Selatan (Sumsel) dihebohkan dengan kobaran api yang sudah membumbung tinggi, melahap bangunan rumah panggung berbahan kayu milik salah seorang warga.

Si jago merah diketahui sudah membara di rumah panggung berbahan kayu tempat tinggal Asmara Warni, tepatnya sekitar pukul 18.05 WIB, Senin (5/12/2023).

Dikatakan warga desa setempat, Silvan, warga yang mengetahui musibah tersebut sempat riuh dan langsung bergegas ke lokasi.

"Kejadiannya jelang Mahgrib, warga riuh bahwa ada kebakaran rumah, sehingga warga pun bergegas ke lokasi kebakaran," erangnya kepada Sripoku.com, Selasa (5/12/2023).

Kendati demikian, api yang sudah semakin membesar dan menyebar melahap setiap sisi bangunan rumah membuat warga yang membantu memadamkan api dengan alat manual seadanya kewalahan.

Setelah lebih kurang 45 menit api tak dapat dijinakkan, warga terpaksa memilih merobohkan bangunan rumah yang sudah dikerubungi api ke lahan kosong.

"Karena api sudah tidak kemungkinkan lagi untuk dipadamkan, warga merobohkan bangunan rumah yang masih dilahap api ke lapangan voli disampingnya,"ungkap Silvan.

Silvan menerangkan, ganasnya si jago merah Senin malam tersebut membuat suasana gelap di desa karena memasuki malam hari sempat berubah jadi terang benderang.

Beruntung musibah kebakaran nahas tersebut tidak menimbulkan korban jiwa.

Si jago merah diketahui sudah membara di rumah panggung berbahan kayu tempat tinggal Asmara Warni, tepatnya sekitar pukul 18.05 WIB, Senin (5/12/2023).
Si jago merah diketahui sudah membara di rumah panggung berbahan kayu tempat tinggal Asmara Warni, tepatnya sekitar pukul 18.05 WIB, Senin (5/12/2023). (Sripoku.com/Alan Nopriansyah)

Sementara korban dan keluarga yang kebetulan sudah membangun rumah tepat berada di depan rumah lokasi kebakaran sudah mengungsi di rumah barunya tersebut.

"Karena kebetulan, korban sudah memiliki rumah satu lagi, dan memang rumah yang terbakar tidak dihuni lagi."

"Hanya dihuni oleh salah seorang anaknya,"katanya.

Asmara Warni,yang masih syok dengan musibah kebakaran yang diduga disebabkan arus pendek korsleting kelistrikan tersebut, mengaku tak dapat berbuat banyak setelah mendapati rumah tempat dulu dirinya tinggal kini sudah hangus rata dengan tanah.

Api yang sudah menghabiskan bangunan rumah akhirnya padam setelah satu unit Damkar diturunkan ke lokasi memadamkan api yang masih terdapat di kayu-kayu bangunan rumah.

Terpisah, Kepala BPBdD Kabupaten OKU Selatan, Koni Ramli S.Pd., MM., menyebutkan dalam laporannya bahwa musibah kebakaran tersebut menyebabkan korban harus menderita kerugian mencapai Rp 80 juta rupiah.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved