Berita Sriwijaya FC

Manajemen Sriwijaya FC Optimis Erick Thohir Bakal Anulir Sanksi Pengurangan 4 Poin

Manajemen Sriwijaya FC optimis Ketua Umum PSSI Erick Thohir bakal mengabulkan permohonan Peninjauan Kembali (PK) atas putusan sanksi Komdis

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz
MO SRIWIJAYA FC
Kiper utama Sriwijaya FC Rudi Nurdin Rajak menangis haru usai memenangkan laga ke-9 mengalahkan PSDS Deli Serdang 3-0 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Minggu (19/11/2023). 

"Kita berharap PSSI bisa melihat secara objektif atas keberatan kita atas putusan Komdis dan Komding," katanya.

Hal senada sebelumnya Manajemen Sriwijaya FC mengaku tetap optimis masih berpeluang lolos 12 besar jika permohanan Peninjauan Kembali (PK) keberatan pengurangan 4 poin bisa dikabulkan Ketua Umum PSSI Erick Thohir.

"Tim ini harus tetap berjalan. Kita juga walaupun target kita untuk lolos 12 besar semakin berat, tapi kita tetap optimis karena kita masih ada PK yang kita ajukan ke Ketum PSSI.

Mudah-mudahan hasilnya baik," ungkap Direktur Teknik Sriwijaya FC, Indrayadi SE. 


Mantan pelatih kiper Sriwijaya FC ini mengatakan apabila permohonan PK ini dikabulkan Ketum PSSI, maka peluang Elang Andalas untuk lolos 12 besar masih terbuka dan bersaing dengan PSMS Medan.

"Tentunya peluang kita untuk lolos 12 besar pun masih, Kita akan head to head dengan PSMS Medan," ujar Indrayadi yang juga anggota Exco Asprov PSSI Sumsel.

Seperti diketahui, Sriwijaya FC mengutus Sekretaris Perusahaan PT SOM Faisal Mursyid SH yang mengantarkan hard copy Surat Permohonan Peninjauan kepada Ketua Umum PSSI ke Kantor PSSI di GBK Arena Senayan, Jumat (10/11/2023) Pukul 14.20.

PSMS Medan mendapat durian jatuh otomatis berhasil menyalip Sriwijaya FC yang kini naik ke peringkat 3 dengan raihan 12 poin dari 8 kali bertanding (selisih gol 12-9). Dengan pengurangan poin tersebut Sriwijaya FC berada di peringkat ke 4 dengan 10 poin dari 9 kali bertanding (selisih gol 14-12).

Semen Padang FC yang mendapat limpahan keuntungan dari penerapan sanksi Komdis PSSI kini menempati pemuncak klasemen grup 1 Liga 2 2023/2024 dengan raihan 17 poin dari 8 kali bertanding (selisih gol 15-7).


Disusul peringkat kedua Persiraja Banda Aceh dengan 17 poin dari 9 kali bertanding (selisih gol 8-3).

PSPS Riau dengan 10 poin berada di peringkat 5 dari 9 kali bertanding (selisih gol 9-13). Lalu peringkat 6 ditempati Sada Sumut FC dengan 5 poin. Sedangkan juru kunci alias peringkat 7 ditempati PSDS Deli Serdang dengan perolehan 4 poin.

Faisal yang juga Komite Umum dan Organisasi Asprov PSSI Sumsel menyesalkan putusan penolakan memori banding oleh Komite Banding PSSI itu yang dinilainya tidak adil.

"Saya merasa ini tidak adil saja untuk kita Sriwijaya FC. Kita sudah sampaikan 10 item kronoligis dari apa yang sehingga terjadi itu.

10 item kita sampaikan sebagai bahan pertimbangan komite banding," kata pria kelahiran Palembang, 6 Juli 1966.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved