Berita Viral
Kasihan Pria Ini Jadi Korban Salah Tangkap Polisi, Sudah Terlanjur Dipukuli hingga Disundut Rokok
Setelah beristirahat sekitar satu jam ia tidur di mobil, sekira pukul 04.00 WIB, B kembali melanjut perjalanan pulang.
SRIPOKU.COM - Apes dialami pria di Sukabumi, ia menjadi korban salah tangkap polisi pelaku pembobolan minimarket, bahkan sudah terlanjur dipukuli hingga disundut rokok.
Kembali terjadi kasus salah tangkap di Sukabumi.
Pria berinisial B (35), warga Sukabumi tepatnya Kampung Lebak Larang RT 04 RW 04, Desa Mandrajaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, diduga menjadi korban pemukulan oknum polisi.
Wajah B terlihat bengkak-bengkak, bahkan terdapat luka di pundaknya diduga akibat sundutan rokok.
B sendiri diduga menjadi korban salah tangkap kasus pembobolan minimarket yang terjadi di Kampung Simpenan, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, yang terjadi pada Rabu (8/11/2023) dini hari.
Saat dikonfirmasi awak media, B mengatakan, pada Rabu dini hari lalu sekira pukul 03.00 ia pulang dari Banten bersama istri dan anaknya.
Saat itu, B beristirahat di mobil yang diparkirkan di depan minimarket yang dibobol maling.
Setelah beristirahat sekitar satu jam ia tidur di mobil, sekira pukul 04.00 WIB, B kembali melanjut perjalanan pulang.
Keesokannya, B kembali ke wilayah Simpenan untuk mengantarkan cabai.
B yang seorang pengepul cabai itu mendapatkan telepon dari keluarganya bahwa ada polisi yang mencarinya.
Ia pun bergegas pulang, saat itu sekira pukul 23.00 WIB, Kamis (9/11/2023) dalam perjalanan pulang, B disergap sejumlah polisi dan langsung menangkapnya.
"Pas di jalan saya disergap sama bapak-bapak polisi itu, di situ saya ditangkap lah dengan katanya kerjaan, saya itu (dituduh) pelaku pembobolan alfa, sebenarnya itu awal-awalnya bukan saya yang dikejar, (yang dikejar) itu mobil yang ada parkir di situ, terus penjelasan dari rumah, mobil itu disewa sama saya, mobil Avanza," kata B kepada awak media di rumahnya.
B mengaku saat itu ia dibawa ke Polsek Ciemas, ia mengaku saat ditangkap tangannya diborgol memakai lakban.
"Ya itu pas waktu di jalan itu nggk ada di apa-apain, cuma tangan saya diborgol sama lakban, langsung saya (dibawa) pergi lagi ke Polsek Ciemas, itu jam 11 an malam Jumat kemarin," jelasnya.
Saat itu, B mengaku dipukuli oleh oknum polisi yang menangkapnya agar ia mengaku bahwa ia yang membobol minimarket tersebut.
| KELAKUAN Oknum Jaksa di Binjai Minta Uang Hukuman Bisa Diringankan, Jaksa Agung Didesak Turun Tangan |
|
|---|
| MOTIF Pratu Fahdil Nekat Curi Kotak Amal Masjid Rp 1,3 Juta Terungkap, 2 Kali Beraksi Terekam CCTV |
|
|---|
| PETAKA Abdul Muis, Guru SMAN 1 Luwu Utara Dipecat Jelang 8 Bulan Pensiun, Berawal Bantu Honorer |
|
|---|
| HEBOH Bocah 9 Tahun Rayakan Ultah Dapat Kado Mobil Mewah Rp25 Miliar, Ayah Punya Bisnis Mentereng |
|
|---|
| Nasib Keluarga Hansip yang Tewas Ditembak Pelaku Curanmor, Gus Ipul : Pahlawan Kecil |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.