Berita Viral

Gadis Asal Gowa Dilamar dengan Mahar Rp 2 M, Akad Nikah di Mekkah, Kenal karena Dijodohkan Orangtua

Beruntungnya gadis di Gowa dilamar dengan mahar Rp 2 miliar dan akad nikah di Mekkah. Gadis tersebut padahal masih berstatus mahasiswi

Editor: Fadhila Rahma
Instagram
Gadis Asal Gowa Dilamar dengan Mahar Rp 2 M, Akad Nikah di Mekkah, Calon Suami Bukan Orang Sembarang 

SRIPOKU.COM - Beruntungnya gadis di Gowa dilamar dengan mahar Rp 2 miliar dan akad nikah di Mekkah.

Gadis tersebut padahal masih berstatus mahasiswi kedokteran di sebuah universitas.

Namun sang calon suami mau menunggunya hingga selesai kuliah untuk mengadakan akad nikah di tanah suci nantinya.

Gadis asal Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel) itu bernama Putri Arian Sulhijrah (22).

Ia dilamar oleh seorang pria bernama Nirwan Afandy (24) dengan jumlah mahar fantastis yakni Rp 2 miliar.

Rupanya, pasangan yang telah lamaran beberapa waktu lalu ini dijodohkan kedua orang tuanya.

Jika tak ada arah melintang, rencananya Nirwan dan Putri akan melaksanakan akad di Baitullah Mekah.

Baca juga: Jarang Pulang, Dokter di Gaza Histeris Pasien Korban Serangan Israel Ternyata Anaknya, Jatuh Lemas

Baca juga: Tamu Undangan tak Sadar Istri Sah yang Datang ke Acara Nikah Suami Diam-diam, Sabar Salami Pengantin

Gadis asal Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel) Putri Arian Sulhijrah (22) viral di media sosial gegara dilamar Nirwan Afandy (24) dengan jumlah fantastis yakni Rp 2 miliar.
Gadis asal Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel) Putri Arian Sulhijrah (22) viral di media sosial gegara dilamar Nirwan Afandy (24) dengan jumlah fantastis yakni Rp 2 miliar. ()

Buket Uang

Putri merupakan anak pertama dari empat bersaudara dari pasangan

Ayah mempelai wanita, Harianto Daeng Nai mengatakan, anak pertamanya itu dijodohkan.

"Kami sesama orang tua memang saling kenal dan anak kami jodohkan. Insya Allah ke depan bisa ikut orang tua dan menjadi suri tauladan yang baik," katanya saat ditemui di kediamannya di Perumahan Raihan Lingkungan Tattakang, Kelurahan Parangbanoa Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa, Sulsel Rabu (2/11/2023).

Dia membeberkan, Putri masih berkuliah di Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia (UMI) semester 5.

Pengusaha properti ini mengaku, pihaknya baik dari keluarga laki-laki dan perempuan belum menentukan tanggal akad dan resepsinya.

Prosesi akad akan dilaksanakan setelah calon mempelai perempuan lulus S1.

"Untuk tanggal belum tapi Insya Allah kita kasih nikah atau akad di depan baitullah setelah selesai sarjananya (Putri). Iya baru lamaran dan uang panai sisa waktu pernikahannya. Mungkin kita tunggu sampai selesai perkuliahan putri," jelasnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved