Polres Muara Enim

Pilkades Serentak 2024, Cegah Konflik, Polres Muara Enim akan Petakan Tingkat Kerawanan Desa

konflik saat proses Pilkades serentak di wilayah Kabupaten Muara Enim, Polres Muara Enim akan segera memetakan rawan konflik

Penulis: Ardani Zuhri | Editor: bodok
SRIPOKU.COM/ari
Kapolres Muara Enim AKBP Andi Supriadi SH SIk MH 

SRIPOKU,COM, MUARA ENIM - Untuk mengantisipasi dan mencegah secara dini terjadi gesekan dan konflik saat proses Pilkades serentak di wilayah Kabupaten Muara Enim, Polres Muara Enim akan segera memetakan rawan konflik di setiap desa yang menggelar Pilkades Serentak.

Pasalnya, sebanyak 38 Desa di Kabupaten Muara Enim akan melaksanakan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) 2024.

"Kita telah instruksikan kepada seluruh jajaran Polsek terutama yang menggelar Pilkades untuk pemetaan kerawanan konflik tersebut secara mendetail," ujar Kapolres Muara Enim AKBP Andi Supriadi SH SIk MH, Rabu (6/9/2023).

Kapolres Muara Enim, AKBP Andi Supriadi, mengatakan bahwa saat ini pihaknya sudah mengumpulkan para Kapolsek yang wilayah kerjanya akan dilaksanakan Pilkades untuk memetakan potensi kerawanan sedetail mungkin.

Sebab akan ada 38 Desa di Kabupaten Muara Enim akan melaksanakan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) 2024. 

"Saat ini, dari 38 Desa tersebut saat ini dirasa kondusif dan jauh dari gesekan konflik di dalam masyarakat," kata Kapolres.

Pemetaan secara dini dan detail tersebut, lanjut Kapolres, sangat perlu dilakukan sehingga ketika akan ada riak-riak gesekan sudah cepat diketahui akar permasalahannya dan akhirnya cepat diatasi.

Misal dalam panitia Pilkades ada yang masih mempunyai hubungan keluarga dengan salah satu calon kades, agar tidak ada keberpihakan dalam pelaksanaannya nanti anggota harus tahu untuk mencegah adanya kecurangan dan sebagainya.

Selain itu, anggota di lapangan harus juga tahu dan memahami aturan main dalam Pilkades tersebut, agar apabila ada potensi konflik bisa segera diatasi.

"Jadi kita ingin, baik sebelum, berlangsung dan sesudah Pilkades tidak ada konflik yang bisa berakhir korban jiwa dan harta," pungkasnya.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Muara Enim, Drs Rachmat Noviar MSi mengatakan bahwa di Kabupaten Muara Enim ada 38 Desa yang akan melaksanakan Pilkades serentak pada 14 Oktober 2023.

Dari 38 desa tersebut sebelumnya sudah ada tujuh desa yang dilakukan ujian CAT Simpapdes karena calonnya lebih dari 5 orang.

Saat ini sedang masa sosialisasi atau kampanye calon kepala desa di 38 desa tersebut. Dan jika tidak ada masalah maka pelantikan kepala desa akan dilaksanakan pada 22 Desember 2023. 

"Di masa usai tanggal 14 Oktober nanti ada masa sanggah apabila ada calon kades yang merasa keberatan dan bisa menyampaikan ke panitia," jelasnya. 

Saat ini, lanjut Noviar, untuk kabupaten Muara Enim sampai sejauh ini belum ada gesekan atau konflik masing masing calon kepala desa maupun pendukungnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved