Pengantin Kabur Ditagih WO

Terlanjur Dipermalukan, Keluarga Pengantin Kabur Usai Resepsi di Sumsel Ogah Lunasi Tunggakan WO

"Keluarga kami sudah terlanjur dipermalukan. Jadi, kami tidak akan bayar lagi. Terserah pihak WO mau dilaporkan ke mana

Editor: Yandi Triansyah
Handout
Kediaman penganting baru Dila yang dituding pihak WO kabur usai ditagih sisa uang resepsi pernihakannya, Ketua RT 1 RW 1 Lorong Bina Mulya Graha Desa Gasing Laut Kabupaten Banyuasin, Sopian buka suara bahwa pihak keluarga pengantin wanita sebenarnya sudah ada itikad baik untuk melunasi tunggakan kepada pihak WO Sanggar Musi dan berharap permasalahan ini tak berlarut-larut.  

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Perselisihan antara pihak Wedding Organizer (WO) dengan keluarga pasangan pengantin Dila dan Chandra menemui babak baru.

Merasa kecewa lantaran dipermalukan dengan viralnya pemberitaan di media sosial, membuat keluarga pasangan pengantin Chandra dan Dila enggan melunasi tunggakan kepada pihak WO selaku penyelenggara.

"Keluarga kami sudah terlanjur dipermalukan. Jadi, kami tidak akan bayar lagi. Terserah pihak WO mau dilaporkan ke mana," ungkap Hj Zainab selaku perwakilan pihak mempelai perempuan, Rabu (23/8/2023).

Dijelaskan, sebenarnya pihak WO masih menunggu untuk dilakukan pelunasan. Namun demikian, berdasarkan informasi dari komunikasi sebelumnya pihak WO akan datang ke kediaman mempelai perempuan di Desa Gasing Laut Kabupaten Banyuasin.

UPDATE Drama Pengantin Kabur Ditagih WO, Sempat 6 Kali Minta Keringanan, Owner Murka Merasa Ditipu

"Kita tunggu-tunggu dari minggu kemarin tidak ada muncul datang ke rumah. Saat ini kami sudah tidak ada komunikasi lagi dengan pihak WO," ujarnya.

Meski pihak WO masih berharap tetap dilakukan pelunasan. Namun begitu, kata dia, perlu dipertimbangkan juga jika berharap dilunasi, seharusnya dipikirkan terlebih dahulu apa yang sudah dilakukan.

"Sebenarnya tidak mungkin tidak dibayar, karena sebelumnya ada komunikasi minta tenggat waktu. Jadi, pendek cerita saat ini tidak ada yang bisa dibayarkan lagi," jelasnya.

"Sudah terlanjur pihak WO mempermalukan keluarga kami. Karena ini bukan hanya pengantin saja yang dibikin malu." Tambahnya.

Dijelaskan, hingga saat ini pihak WO terus memposting di media sosial untuk mempermalukan pihak keluarga pengantin. 

"Jadi, singkat cerita dia (WO) kan sudah viralkan Keluarga kami. Artinya WO sudah siap untuk tidak dibayar." tegasnya.

Sementara ini pihaknya sedang mengkaji untuk melaporkan WO ke ranah hukum terkait pencemaran nama baik. 

Sebelumnya diketahui, Heri Yandi selaku pihak WO Sanggar Musi menuturkan pihaknya masih menunggu etikad baik dari pihak keluarga mempelai.

Menurut dia, pihaknya akan membuat kronologi sehingga permasalahan ini tak melebar.

Ia mengaku akan membawa permasalahan ini ke pihak hukum apabila tak ada kejelasan.

"Kita masih nunggu keputusan keluarga mereka mau gimana sampai akhir Bulan  Agustus." kata Heri.

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved