Terbongkar 4 Sumber Ilmu Sakti Panglima Pajaji Tolak IKN, Mantan istri ungkap Sosoknya

"Saya garis keturunan sebagai panglima keturunan bapak dan ibu. Berbeda dengan panglima Jilah, tetapi satu daerah Kalbar, kami mewarisi gelar panglima kami yang ada leluhur kami yang dulu, adalah panglima pejuang untuk dayak," jelasnya.

Maka itu dia sangat berharap Presiden Jokowi benar-benar memilikirkan nasib rakyat Kalimantan. Ia menolak IKN bagian dari meneruskan perjuangan leluhurnya untuk warga Dayak.

"Seperti yang saya katakan, tidak mewakili dengan pernyataan pribadi dengan tegas saya masih menolak pembangunan IKN di kalimantan," jelasnya.

"Kami minta Presiden Jokowi bersumbah untuk memberikan yang terbaik dan tidak merugikan warga Dayak," jelasnya.

Sementara kepada kepada Panglima Jilah untuk kembali sebagai Panglima Jilah yang dulu. Ia menilai Panglima tidak koordinasi dengan 400 suku dayak.

"Beliau adalah saudara saya, abang saya, satu darah dan pernah satu perjuangan, tetapi saya meminta sebelum mengambil tindakan, harus dipikirkan masak-masak," jelasnya.

Adapun Panglima Jilah yang ditantang Panglima Pajaji, juga dikenal dengan sosok yang kharismatik, keturuan Panglima Perang dan memiliki 48 ribu pasukan merah.

Seperti Panglima Pajaji, Panglima Jilah tak kalah sakti, kenal senjata, memiliki kemampuan berbicara dengan roh leluhur, memiliki kecepatan sehingga bisa hadir di banyak tempat, dan memiliki kemampuan pengobatan.

Ia menegaskan pembangunan IKN sudah final dan sebagai warga negara Indonesia dan warga Dayak dia mendukung IKN sebagai cara untuk memajukan warga Dayak.

Sehubungan dengan viralnya Panglima Pajaji, kini uncul sosok wanita bernama Dewi Anggita yang mengaku sebagai mantan istri dari Panglima Pajaji. Ia meminta Panglima Pajaji berhenti menentang Panglima Jilah.