Anggota Densus 88 Tewas Ditembak

Ma, Lagi Ngapa?, Inosensia Antonia Nangis Kenang Kepergian Bripda Ignatius, Sejak TK Mau Jadi Polisi

Tak pernah terpikir dalam hati Inosensia Antonia Tarigas, anaknya bisa pergi begitu cepat dan dengan cara yang tragis.

|
Penulis: Rizka Pratiwi Utami | Editor: pairat
Tiktok
Cerita pilu ibu Bripda Ignatius 

Y. Pandi, ayah Ignatius menambahkan, sejak kecil anaknya hanya bercita-cita menjadi Polisi atau TNI.

"Sebenarnya dari kecil memang bercita-cita jadi polisi sejak kecil. Dari TK tuh, kalau ada kegiatan pakaian Polisi itu lah dia kalau besar mau jadi apa jadi Polisi. Kalau gak TNI. Awalnya mau jadi TNI, tapi karena ndak lolos. Ndak masuk," ujar Y. Pandi.

Baca juga: Polri Bantah Bripda Ignatius Tewas Ditembak Senior, Ini 3 Jenis Senjata Api Anggota Densus 88

Pesan Terakhir Bripda Ignatius

PACAR tak sadar kalau pesan dari pacarnya malam itu kabar terakhir dari sang kekasih hati, Bripda Ignatius Dwi Frico yang meninggal ditembak senior.

Sebelum tewas, Bripda Ignatius Dwi Frico sempat mengabari sang pacar.

Bagaimana isi chat terakhir Bripda Ignatius Dwi Frico pada sang pacar sebelum meninggal?

Kuasa hukum keluarga Bripda Ignatius Dwi Frico Sirage, Sucipto Ombo, anggota polisi yang tewas ditembak dua seniornya buka suara.

Sebelum tewas, korban ternyata sempat mengirim chat melalui aplikasi perpesanan kepada sang kekasih.

Menurut Sucipto Ombo, Bripda Ignatius Dwi Frico Sirage atau akrab dipanggil Riko tiba-tiba dipanggil oleh seniornya.

Korban diminta menghadap sekira pukul 23.00 WIB lebih setelah selesai bertugas.

Mengetahui hal itu, Bripda Riko lantas mengirim pesan kepada pacarnya.

Bripda Riko mengatakan, bahwa dirinya sedang dipanggil oleh seniornya.

 Saat ini, pihaknya telah mengantongi barang bukti tersebut.

Terkait langkah hukum yang akan diambil, pihaknya saat ini masih melakukan diskusi bersama keluarga korban.

Ayah Bripda Ignatius Seorang Pejabat

Diketahui, Bripda Ignatius merupakan putra dari pasangan Y. Pandi, S.Hut dan Inosensia Antonia Tarigas, A.Md.KG

Ayahnya, merupakan salah seorang pejabat di Kabupaten Melawi.

Sang ayah dikenal sebagai Sekretaris Inspektorat Kabupaten Melawi.

Sementara sang ibu, Inosensia Antonia Tarigas, A.Md.KG bekerja sebagai staf Puskesmas Kecamatan Nanga Pinoh, Melawi.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved