Berita Lapsus

Siaran TV Hilang, Analog Switch Off Mulai 1 April 2023, Berlaku di Palembang, OI, OKI dan Banyuasin

Sejumlah warga di wilayah Ogan Ilir, Ogan Komering Ilir dan Banyuasin serta Palembang mendapati siaran televisi mereka menghilang berganti tampilan

Editor: bodok
SRIPOKU.COM/imam
Seorang pegawai toko elektronik di Pasar 16 Ilir Palembang melayani pembeli set top box (STB) untuk menangkap siaran digital, Sabtu (1/4/2023). Per 1 April 2023, siaran analog di Palembang, OKI, Ogan Ilir dan Banyuasin dimatikan atau analog switch off (ASO). Ini memicu warga membeli STB agar televisi analog bisa menangkap siaran digital. 

Hefriady mengatakan memang tidak ada kejelasan mengenai tanggung jawab daerah untuk sosialisasi. Ini inisiatif KPID sendiri karena merasa bertanggungjawab sebagai lembaga negara mensupport pemerintah pusat dengan melakukan sosialisasi itu.(fiz/nando/mad)

Patok Harga Rp 250 Ribu-300 Ribu

PEMBELI Set Top Box (STB), perangkat untuk mendapatkan siaran televisi digital, di Pasar 16 Ilir Palembang mendadak meningkat. Dalam sehari jumlah konsumen yang membeli bisa mencapai puluhan orang dari biasanya.

Penghentian siaran analog di Kota Palembang memaksa warga menggunakan perangkat STB agar bisa menikmati siaran televisi kembali dengan kualitas digital.

Pantauan Sripo, Sabtu (1/4/2023), disetiap toko elektronik di Pasar 16 Ilir Palembang dipenuhi pembeli. Para pegawai toko sibuk melayani pembeli. Mereka lalu memberi contoh cara memasang dan menghubungkan dengan televisi mereka.

Leni, pemilik toko elektronik di Pasar 16 Ilir mengatakan, harga STB dibanderol mulai dari Rp 250 ribu hingga Rp 300 ribu. Harga tersebut diklaim belum ada kenaikan maupun penurunan harga. Namun pembeli bisa memilih sesuai merek yang diinginkan.

Dikatakan Leni, warga yang mencari alat STB mulai terasa banyak pada Jumat (31/1/2023) lalu hingga Sabtu (1/4/2023) ini. Kebanyakan pembeli berasal dari luar Kota Palembang, seperti Banyuasin dan Ogan Ilir.

“Untuk pemesanan paling banyak dari luar Palembang seperti OI, daerah Jalur, dan Banyuasin mereka memesan melalui online dan banyak juga yang datang langsung ke toko,” aku Leni.

Iwan, seorang pembeli STB mengaku berasal dari daerah Ogan Ilir. Ia mengaku siaran televisi di rumahnya hilang.

“Saya ke Palembang untuk jalan-jalan akhir pekan, namun sekalian membeli STB karena gambar televisi di rumah saya tiba-tiba hilang,” kata Iwan.

Menurutnya, ketimbang membeli TV digital yang baru dengan harga yang mahal lebih baik membeli STB dengan harga yang terjangkau sekitar Rp 250 ribu-Rp 300 ribuan.

Hal senada dituturkan Ridho, siswa SMA. Menurut dirinya pemasangan STB mudah dan praktis. Ia mengaku sudah memasang STB jauh sebelum penghentian siaran analog dilakukan.

“Saya disuruh kakek saya untuk membelikan STB karena TV di rumah kakek saya hilang gambarnya,” ujar Ridho.

Sedangkan Toko Elektronik Edi Jaya di Jalan Muchtar Saleh, Kayuagung, OKI, kebanjiran pembeli STB. Sejak pagi hari stok STB sudah ludes dibeli warga.

"Sejak tadi pagi sudah ramai pembeli yang datang membeli, pokoknya 60 set top box sudah laku terjual semuanya," ujarnya saat Sabtu (1/4/2023) sore.

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved