Berita Pagaralam

Rusak Parah, Ruas jalan Simpang Keban Agung- Simpang Tanjung Aro Pagar Alam Diperbaiki Tahun ini

Jalan tersebut sudah diserahkan Pemkot Pagar Alam ke Pemprov Sumsel. Karena itu, perbaikannya dilakukan oleh pihak provinsi.

Penulis: Wawan Septiawan | Editor: Ahmad Farozi
wawan septiawan/sripoku.com
Ruas jalan Simpang Keban Agung- Simpang Tanjung Aro terutama di seputaran Tebat Gheban, Dusun Alundua Kecamatan Pagaralam Utara, segera diperbaiki. Tampak Gubernur Sumsel H Herman Deru bersama anggota DPRD Provinsi Alfrenzi Panggarbesi saat meninjau lokasi jalan Keban Agung-Tanjung Aro beberapa waktu lalu. 

SRIPOKU.COM, PAGARALAM - Ruas jalan Simpang Keban Agung- Simpang Tanjung Aro terutama di seputaran Tebat Gheban, Dusun Alundua Kecamatan Pagaralam Utara, segera diperbaiki.

Jalan tersebut sudah diserahkan Pemkot Pagar Alam ke Pemprov Sumsel. Karena itu, perbaikannya dilakukan oleh pihak provinsi.

Ruas jalan sepanjang sekitar 7 KM tersebut telah bertahun-tahun mengalami kerusakan cukup parah.

Anggota DPRD Sumsel, H Alfrenzi Panggarbesi mengatakan, kerusakan jalan di kawasan Tebat Gheban akan segera diperbaki.

Perbaikannya menggunakan dana APBD Provini Sumsel tahun anggaran 2023 senilai sekitar Rp2,3 miliar.

"Saya sudah berkoordinasi dengan Dinas PU Bina Marga Sumsel, insyaa Allah tahun 2023 ini, kerusakan-kerusakan di ruas jalan Simpang Manna melalui Dusun Keban Agung ke Simpang Tanjung Aro akan segera diperbaiki," katanya.

"Sehingga ruas jalan itu normal kembali dan dapat dilalui kendaraan bermotor," ujarnya.

Menurutnya, selama ini dia banyak mendapat keluhan dari masyarakat, Dusun Alundua dan sekitarnya lantaran kerusakan jalan.

Terutama sekitar Tebat Gheban yang kerusakannya sangat parah dan tidak bisa dilalui kendaraan roda empat.

Bahkan kendaraan roda duapun harus ekstra hati-hati untuk melewati ruas jalan tersebut.

"Saya sendiri sudah beberapa kali melihat langsung ke lapangan. Ini memang harus segara diperbaiki," ujarnya.

Dikatakan, pasca diserahkannya ke Pemprov Sumsel, ruas jalan Simpang Manna (Keban Agung)–Simpang Tanjung Aro tersebut, maka semua biaya pembangunan dan pemeliharaannya adalah tanggung jawab Pemprov Sumsel.

Termasuk nasib dua jembatan yang pembangunanya mangkrak di ruas jalan tersebut.

"PR kita kedepan adalah melanjutkan pembangunan dua jembatan yang mangkrak," katanya.

"Ini akan terus kita kordinasikan dengan gubernur untuk dapat segera diselesaikan," sebutnya.

Menurutnya, paling tidak pembangunannya dilakukan secara bertahap satu jembatan dulu, karena biayanya cukup besar.

Selain itu juga harus dilakukan audit kontruksi terlebih dahulu karena mangkraknya sudah cukup lama.

"Harus dipastikan kontruksi yang ada saat ini masih layak untuk dilanjutkan atau tidak," pungkasnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved