Berita Muaraenim

Terlambat Diangkut Karena Truk Pengangkut Rusak, Sampah di Ruas Jalan SMB II Muara Enim Menumpuk

"Biasanya sekitar pukul 08.00, setiap harinya sudah diangkut," ujar Aminulah yang rumahnya dipinggir jalan SMB II Muara Enim, Selasa (10/1/2023).

Penulis: Ardani Zuhri | Editor: Ahmad Farozi
ardani/sripoku.com
Sebagian besar warga di sepanjang ruas jalan SMB II dan Jend Ahmad Yani, Kecamatan Muara Enim, Kabupaten Muara Enim, menggeluh. Pasalnya, sampah rumah tangga banyak bertumpuk dan berserakan dipinggir jalan karena sering terlambat diangkut, sehingga terkesan semrawut dan tidak enak dipandang mata. 

Dan untuk sementara waktu ditanggulangi dengan truk lain sehingga pengambilan sampah terpaksa giliran, siang atau sore.

"Truknya rusak dan sudah masuk bengkel. Perbaikannya sekitar satu Minggu lah, sebab alat-alat spare part yang rusak harus dipesan dahulu," ujarnya, Selasa (10/1/2023).

Dikatakan, saat ini armada yang dimiliki UPTD Persampahan Muara Enim sebanyak 10 unit truk.

Dua unit diantaranya menggunakan bak kontainer ambrol, sisanya dump truk.

Memang idealnya, pihaknya memerlukan sekitar 12 armada dan 24 kontainer ambrol.

Karena setiap hari ada sekitar 20 ton lebih sampah yang harus diangkut.

Dan pihaknya sudah mengusulkan untuk penambahan armada atas kekurangan armada tersebut sudah diusulkan penambahan.

Tapi sepertinya belum bisa dikabulkan karena keterbatasan anggaran.

"Kalau kami hanya melaksanakan saja, tapi besar harapan kami bisa terealisasi untuk menciptakan kota yang bersih mendukung sebagai kota Adipura," ungkapnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved