Berita Palembang
Herman Deru Kenalkan Program GSMP, Kepada Gubernur Lemhannas RI Apresiasi Langkah Dilakukan Sumsel
Gubernur Sumsel H Herman Deru menyambut hangat kunjungan kerja Gubernur Lemhannas RI Andi Widjajanto dan jajarannya di Sumsel dengan menggelar
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Gubernur Sumsel H Herman Deru menyambut hangat kunjungan kerja Gubernur Lemhannas RI Andi Widjajanto dan jajarannya di Sumsel dengan menggelar welcome dinner di Griya Agung Palembang, Senin (1/8/2022) malam.
Dimana kunjungan kerja Lemhanas RI di Sumsel tersebut dilakukan guna pengumpulan data dalam rangka memberi sumbang saran pemikiran kepada Presiden RI dalam bentuk rekomendasi kebijakan strategis terkait soal menyikapi ideologi transnasional dalam rangka konsolidasi demokrasi.
Pada kesempatan itu, Herman Deru memamerkan sejumlah potensi dan keunggulan Sumsel, kepada Lemhannas RI Andi Widjajanto dan jajarannya.
"Sumsel ini merupakan provinsi yang masyarakatnya heterogen. Dikenal sebagai batanghari sembilan karena ada sembilan suku, sembilan bahasa, dan sembilan sungai besar ada di Sumsel ini," kata Herman Deru.
Kendati memiliki penduduk heterogen, lanjutnya, kerukunan di Sumsel masih tetap terjaga sampai saat ini.
"Keheterogenan itu menjadi modal Sumsel dalam mengelola daerah. Kontrol ego masing-masing penduduk tetap terjaga sehingga terciptanya Sumsel zero konflik baik dari konflik agama, ras, dan lainnya," papar Herman Deru.
Selain itu, sambung Herman Deru, ketahanan pangan di Sumsel juga tak kalah hebatnya.
Dimana, potensi pertanian dan perkebunan menjadi andil terwujudnya ketahanan pangan tersebut.
"Potensi utama yang ada di Sumsel adalah pertanian, baik dari sektor pangan seperti padi maupun perkebunan seperti karet dan sawit," terang Herman Deru.
Terciptanya ketahanan pangan tersebut juga tak lepas dari peran semua pihak yang turut membantu. Termasuk peran TNI dan Polri.
"Di sektor pangan ini, TNI dan Polri juga turut andil dalam menjaganya. Bahkan para petani juga kita bekali ilmu agar memiliki jiwa entrepreneur sehingga tidak menjadi buruh di lahannya sendiri," tutur suami dari Hj Febrita Lustia Herman Deru.
Dia juga mengaku, jika sektor pertanian di Sumsel menjadi salah satu pendorong menurunnya angka kemiskinan.
Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP) disebutnya memiliki potensi besar dalam penekanan angka kemiskinan tersebut.
"GSMP yang dicanangkan cukup berhasil menekan angka kemiskinan di Sumsel ini. Jadi di Sumsel ini masyarakat diubah pola pikirnya dari yang sebelumnya konsumtif menjadi produktif," jelas Herman Deru.
Sementara itu, Gubernur Lemhannas RI Andi Widjajanto mengapresiasi langkah yang dilakukan Sumsel hingga saat ini.
