Dua Hari Air Mati PJ Bupati Muara Enim Sidak Dapati Ini, Direktur PDAM Lematang Enim Minta Maaf

SRIPOKU.COM, MUARA ENIM --- Menindaklanjuti laporan masyarakat, Penjabat (Pj) Bupati Muara Enim Dr H Nasrun Umar (HNU), kembali melakukan inspeksi mendadak (Sidak) terhadap perbaikan pipa pendistribusian air bersih simpang 4 Dusun Muara Enim dan intake PDAM Lematang Enim di samping Jembatan Enim II.

Pasalnya, masyarakat mengeluhkan sudah dua hari air bersih tidak mengalir sehingga warga terpaksa membeli air untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

“Saya sudah cek tetapi air masih mati, saya minta diperbaiki, nanti saya kesini lagi,” tegas HNU saat sidak perbaikan pipa transmisi air baku intake PDAM Lematang Enim di samping Jembatan Enim II, Rabu (1/12/2021).

Kemudian, HNU kembali melanjutkan sidak pada pembangunan proyek kolam retensi di Kelurahan Air Lintang tepatnya di belakang Terminal Regional untuk melihat progres pekerjaan mengingat waktu pekerjaan tinggal satu bulan lagi yang dibiayai APBD tahun anggaran 2021.

Dalam sidak tersebut, HNU didampingi Camat Muara Enim Syarfudin, Kasat Pol PP M Musadeq dan Kepala Dinas PUPR H Hermin Eko Purwanto ST MT. 

HNU menyampaikan, dirinya mendapat informasi dari masyarakat sudah dua hari tidak ter-aliri aliran air PDAM.

Oleh sebab itu, ia datang dan melihat kondisi infrastruktur yang lagi dibangun yang menyebabkan terhambatnya aliran air PDAM.

Dirinya sudah menyaksikan sendiri infrastrukturnya selesai. Mungkin, belum koneksi dengan PDAM untuk mengalirkan.

Selain itu, pipa transmisi intake PDAM Lematang Enim di samping Jembatan Enim II mengalami trouble dan dalam perbaikan. 

Lanjut HNU, pada pekerjaan kolam retensi sidak pertama papan proyek yang ia robohkan.

Setelah dikroscek kembali perkejaannya ternyata pekerjaan sudah bagus tingga satu lapisan lagi.

Mudah-mudahan dengan sisa waktu 29 hari lagi sudah bisa selesai 100 persen sesuai dengan spesifikasi berdasarkan hitungan teknis.

Setelah itu, melakukan Sidak pembangunan median jalan di Bundaran Air Mancur di jalan Jenderal Sudirman dan terminal samping Kodim 0404 Muara Enim.

“Lihat taman itu sudah diperbaiki, kalau taman sudah bagus, tidak ada lagi pedagang berjualaan disana."

"Untuk itu saya berfikir dan meminta kepada camat dan kasat Pol PP untuk mensosialisasikan pedagang dipusatkan di termiminal sebagai kawasan kuliner sehingga taman tetap terjaga dan tidak menimbulkan kemacetan arus lalu lintas,” terangnya.

Terpisah Direktur Utama PDAM Lematang Enim Sartono didampingi Kacab Muara Enim Irza Rizaldi melalui Kabag Humas Jhon R, ketika dikonfirmasi, menjelaskan pihaknya meminta maaf kepada pelanggan PDAM Lematang Enim.

Khususnya Cabang Muara Enim, sehubungan ada kerusakan pada pipa 12 inc untuk penyuplaian air baku dari intake Enim II ke Water tratmen Plan (WTP) Pelita sari.

Sehingga pengaliran dan pendistribusian air ke pelanggan tidak bisa/air tidak bisa di alirkan ke rumah pelanggan. 

“Insya Allah akan segera selesai perbaikan,” ujar Jhon.

Adapun wilayah yang berdampak terganggunya pengaliran, kata dia, Pelita Sari, Jalan A Yani, Pelawaran, Jalan Palembang, Kemayoran, Kelurahan Muara Enim.

Bemban, Perkantoran Islamic Centre, Perum Gemep, Perum Grand City, Perum PNS, Perum Kodim, Desa Kepur.

Hingga Desa Tanjung Serian, Desa Muara Gula, Desa Tanjung Raman dan Desa Tanjung Raja.

“Kami dari PDAM Lematang Enim saat ini dalam pengerjaan perbaikan untuk secepatnya agar pengaliran air ke pelanggan dapat normal kembali seperti biasanya."

"Atas ketidak nyamanan tersebut, kami mohon maaf atas ketergangguan pengaliran disebabkan kerusakan pipa tersebut, terima kasih atas maklumnya,” ucapnya.