Polantas Diserang Pakai Celurit
Bripka Angga Masuk Parit, Anggota Polantas Banyusin Dikejar dengan Celurit Usai Tilang Anak Pelaku
Anggota Satlantas Polres Banyuasin, Bripka Angga Novriadi menyelamatkan diri saat dikejar oleh Muhammad Nur (39) dengan parang dan celurit.
Namun Nur tak puas menerima jawaban Angga, ia pun kembali ke mobil dengan membawa parang dan celurit untuk menyerang Bripka Angga.
Kejar-kejaran pun terjadi di tengah jalan.
“Mereka protes ke personel di lapangan. Setelah dijelaskan, orangtua yang kena tilang ini malah lari menuju mobil dan menyerang personel dengan parang dan celurit. Sehingga personel tersebut lari untuk menyelamatkan diri,” kata Kasat Reskrim Polres Banyuasin AKP Ade Ikang Putra, lewat pesan singkat, seperti dikutip dari Kompas.com, Jumat (26/11/2021).
Anggota Satreskrim Polres Banyuasin yang mendapatkan laporan tentang kejadian itu langsung melakukan penelusuran hingga menangkap Nur tanpa perlawanan di Desa Talang Duku, Kecamatan Lais, Kabupaten Muba, Sumsel.
Saat diperiksa, Nur mengaku menyerang Bripka Angga karena tidak senang anaknya ditilang.
Atas perbuatannya, Nur telah ditetapkan sebagai tersangka dan dikenakan Pasal 335 KUH Pidana dan Pasal 212 KUH Pidana tentang tindak pidana melawan petugas Juncto Pasal 2 Undang-Undang Darurat Nomor 12 tahun 1951 tentang kepemilikan senjata tajam dengan ancaman penjara di atas lima tahun.
(Kontributor Palembang, Aji YK Putra)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Detik-detik Seorang Pria Kejar Anggota Polantas dengan Celurit karena Kesal Anaknya Ditilang",