"KIAMAT Internet," Selamat Tinggal Dunia Maya Jika Badai Matahari Skala Besar Menghantam Bumi

Badai tersebut bisa menyebabkan "kiamat internet" di mana jaringan internet mati hingga berbulan-bulan.

Editor: Wiedarto
NASA
Ilustrasi. Ahli menyebut infrastruktur di Bumi tak siap menghadapi badai matahari super yang bisa menyebabkan kiamat internet berbulan-bulan. 

Mulai serius tanggapi ancaman cuaca matahari ekstrem

Oleh karena itu, Abdu Jyothi mengindikasikan pemadaman internet skala besar yang berlangsung beberapa minggu atau bulan terakhir mungkin terjadi. Inilah yang disebut kiamat internet.

Abdu Jyothi juga mengindikasikan, kiamat internet ini juga akan langsung berdampak pada sektor ekonomi.

Sebab, jutaan orang bisa kehilangan mata pencaharian selama koneksi internet terputus.

"Dampak ekonomi dari gangguan Internet selama sehari di AS diperkirakan lebih dari 7 miliar dollar AS (kira-kira Rp 99.720 triliun)," tulis Abdu Jyothi dalam penelitiannya.

"Bagaimana jika jaringan tetap tidak berfungsi selama berhari-hari atau bahkan berbulan-bulan?" tambah dia, Rabu (8/9/2021).

Oleh karena itu, Abdu Jyothi menyarankan agar operator jaringan untuk mulai menganggap serius ancaman cuaca matahari yang ekstrem.

Ia juga menyarankan agar manusia mulai mengembangkan tes ketahanan infrastruktur internet yang berfokus pada efek kegagalan jaringan skala besar.

(Sumber: Kompas.com Penulis Galuh Putri Riyanto | Editor Yudha Pratomo)

Artikel ini telah tayang di TribunManado.co.id dengan judul Apa Itu Fenomena Badai Matahari Skala Besar? Diprediksi Peneliti Sebabkan "Kiamat Internet"

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved