Pertanian
Klasifikasi Tanaman Cabai Rawit, Morfologi Cabai Rawit dan Hama yang Kerap Menyerang Cabai Rawit
Dalam bahasa Sunda cabai rawit disebut cengek. Sementara orang-orang di Nias dan Gayo menyebutnya dengan nama lada limi dan pentek.
Penulis: Rizka Pratiwi Utami | Editor: Rizka Pratiwi Utami
SRIPOKU.COM - Cabai rawit (Capsicum frutescens L.) memiliki beberapa nama daerah antara lain: di daerah jawa menyebutnya dengan lombok japlak, mengkreng, cengis, ceplik, atau cempling.
Dalam bahasa Sunda cabai rawit disebut cengek. Sementara orang-orang di Nias dan Gayo menyebutnya dengan nama lada limi dan pentek.
Secara internasional, cabai rawit dikenal dengan nama thai pepper
Menurut Simpson (2010), klasifikasi cabai rawit adalah sebagai berikut :
Kingdom : Plantae
Division : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Order : Solanales
Family : Solanaceae
Genus : Capsicum
Species : Capsicum frutescens L.
Karakteristik morfologi Cabai Rawit
Cabai rawit adalah tanaman perdu yang tingginya hanya sekitar 50-135 cm. tanaman ini tumbuh tegak lurus ke atas.
Akar cabai rawit merupakan akar tunggang.
Akar tanaman ini umumnya berada dekat dengan permukaan tanah dan melebar sejauh 30-50 cm secara vertikal, akar cabai rawit dapat menembus tanah sampai kedalaman 30-60 cm.