Tips Sehat
Sering Pakai Headset Saat Dengar Lagu, Waspada Bisa Bikin Kuping Jadi Tuli, Ini Batas Pemakaiannya!
Ada batasan maksimal volume dan waktu penggunaan headset yang harus kamu perhatikan supaya kesehatan telinga tetap terjaga.
Penulis: Shafira Rianiesti Noor | Editor: Shafira Rianiesti Noor
SRIPOKU.COM - Mendengarkan lagu ataupun nonton melalui smart phone tentu hal yang menyenangkan.
Apalagi bila kita baru saja menyelsaikan banyak kegiatan yang membuat lelah.
Tak jarang, saat menonton atau mendengarkan lagu kita akan menggunakan headset.
Hal ini agar lebih terdengar jelas apa yang sedang kita dengarkan.
Namun, jangan salah ternyata keseringan menggunakan headset justru bisa menyebabkan ketulian.
Dilansir dari Tribunstyle.com, salah satu seorang peneliti mengungkapkan bahwa efek mendengarkan pemutar musik personal secara terus menerus dalam volume yang tinggi mungkin tidak akan langsung terasa.
Tapi kelak, kemampuan mendengar bisa menurun hingga menghilang.

Ada batasan maksimal volume dan waktu penggunaan headset yang harus kamu perhatikan supaya kesehatan telinga tetap terjaga.
Sejumlah peneliti lain juga menyebutkan bahwa durasi pemakaian headset masimal hanya satu jam dengan volume sekitar 40 persen.
Biarkan telinga beristirahat sejenak hingga beberapa saat, paling tidak minimal 15 menit setelah headset terlepas dari telinga.
Pada intinya, jangan terus menerus menutupi telinga dengan headset karena memicu berbagai masalah pendengaran.
Baca juga: Anak Tiba-tiba Sering Teriak? Mungkin Ini Penyebab Anak Suka Berteriak, Bisa Jadi Frustasi, Waspada!
Baca juga: Bagaimana Cara Mengatur Diet Selama Isoman, Ini Tips dari Ahli Gizi Klinik RSMH Yenita DCN, MPH, RD
Selanjutnya, perhatikan pula kondisi headset yang dipakai. Jika suara yang dihasilkan headset bagian telinga kanan dan kiri berbeda, tandanya perangkat itu sudah harus diganti.
Dari penggunaan terlalu lama dan sering itu, antaranya komplikasi pendengaran, infeksi telinga, tuli sesaat, hingga sakit pada telinga.
Jika telinga mengalami gangungan atau menujukan gelaja penurunan pendengaran, segera kunjungi dokter terdekat.
Bahkan jika perlu langsung konsultasikan ke dokter spesialis Telinga Hidung Tenggorok (THT).