Pencuri iPhone 7 Plus di Jalan Tangga Takat Palembang Ditangkap Saat Rumah Korban Sedang Direnovasi
"Nah setelah berhasil memanjat tembok, dari keterangannya masuk ke dalam rumah melalui lantai dua yang saat kejadian sedang direnovasi,"
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Pencuri handphone di Jalan Tangga Takat pada Selasa (11/5/2021) subuh berhasil ditangkap polisi.
Pelaku bernama Rosidi (31) yang diamankan di rumahnya yang ada di kawasan Kecamatan SU 2 Palembang.
Ia ditangkap tanpa perlawanan.
• Menko Airlangga: Vaksin Gotong Royong Percepat Vaksinasi untuk Usia Produktif
Kapolsek SU 2, AKP Handryanto, didampingi Kanit Reskrim, Iptu M Uzir, mengatakan pelaku saat melakukan aksinya saat itu korban bersama istri dan anaknya sedang tidur terlelap di dalam rumah.
Mengetahui korban sedang tidur, kemudian pelaku masuk ke dalam rumah korban dengan cara memanjat tembok belakang rumah.
"Nah setelah berhasil memanjat tembok, dari keterangannya masuk ke dalam rumah melalui lantai dua yang saat kejadian sedang direnovasi," ungkapnya, Rabu (19/5/2021).
Setelah itu pelaku mengambil dua handphone milik korban yang sedang terkapar di lantai dan kembali ke lantai dua untuk kabur melalui tempat pelaku masuk.
Keesokan harinya korban tidak melihat ponsel kesayangannya sehingga melaporkan kejadian ke Polsek SU 2 Palembang.
"Dari laporan korban anggota kita bergerak cepat dan mendapati keberadaan pelaku sehingga anggota kita bergerak cepat hingga berhasil mengamankan pelaku tanpa perlawanan," kataya.
• Kisah Bayi Tiga Bulan di Muratara yang Ibunya Meninggal Ayah Kerja Serabutan, Kini Diadopsi Tetangga
Selain mengamankan pelaku, anggota juga mengamankan barang bukti satu buah ponsel merk iPhone 7 Plus sedangkan satu ponsel sudah dijual oleh pelaku.
"Atas ulahnya pelaku kita jerat dengan pasal 363 ayat (2) KUHP dengan ancaman penjara selama sembilan tahun," katanya kembali
Sedangkan pelaku Rosidi mengakui perbuatannya telah melakukan aksi pencurian.
"Terpaksa pak saya melakukan aksi ini karena terdesak kebutuhan ekonomi sehingga saya nekat mencuri dan baru satu ponsel yang saya jual sedangkan satunya belum sempat dijual saya sudah tertangkap," tutupnya.