Masih Junub Saat Sahur Ramadan 1442 H, Bagaimana Hukum Puasanya?Ini Tata Cara Mandi Wajib yang Benar

Sebab, meskipun berpuasa pasangan suami istri masih diperbolehkan untuk berhubungan intim di malam hari dan berpuasa di siang hari.

SRIPOKU.COM/ ANTON
Ilustrasi mandi wajib atau mandi junub 

Tata Cara Mandi Wajib bagi Wanita

Pertama, niat dalam hati.

Kedua, mencuci tangan tiga kali sebelum mandi.

Ketiga, membersihkan kemaluan dan kotoran yang tangan kiri.

Keempat, mencuci tangan setelah membersihkan kemaluan. Kemudian bersihkan tangan dengan sabun atau menggosokannya ke lantai.

Kelima, berwudu seperti pada umumnya ketika mau salat.

Keenam, menyiramkan air ke atas kepalanya sebanyak tiga kali.

Ketujuh, mengguyur air pada kepala sebanyak tiga kali hingga sampai ke pangkal rambut lalu menggosok-gosokkannya dan menyela-nyelanya. Tidak wajib bagi wanita untuk mengurai ikatan rambutnya.

Kedelapan, mengguyur air ke seluruh badan dimulai dari sisi yang kanan setelah itu yang kiri.

Tata cara mandi bagi wanita dibedakan menjadi dua.

Ada mandi junub dan mandi setelah haid atau nifas.

Mandi junub wanita diperbolehkan untuk menggelung rambutnya.

Tata cara mandi junub wanita sama dengan tata cara mandi bagi laki-laki.

Hanya saja mandi junub wanita dibolehkan untuk menggelung rambutnya.

Sebagaimana disebutkan dalam hadis dari Ummu Salamah, beliau bertanya: "Wahai Rasulullah, aku seorang wanita yang gelungan rambutnya besar. Apakah aku harus membuka gelungan rambutku ketika mandi junub?”. Beliau menjawab: “Jangan (kamu buka). Cukuplah kamu menyela-nyelai kepalamu dengan air tiga kali, kemudian guyurlah kepala dan badanmu dengan air, sehingga kamu telah suci.” (HR. Muslim no.330).

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved