Langkah Keliru Moeldoko Versi Ray Rakuti, Sebab KLB Demokrat di Sibolangit tidak Disahkan Menkumham
KLB ditolak, Moeldoko harus legowo melepaskan jabatannya di lingkaran istana atau terpaksa diberhentikan oleh Presiden.
Poin keempat, dengan penolakan pemerintah untuk mengesahkan kepengurusan KLB itu, menjadi berkah bagi kepemimpinan partai Demokrat dibawah komado Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dan makin menguatkan kepemimpinannya di Partai Demokrat.
Jangan lupa subscribe, like dan share channel Youtube Sriwijayapost di bawah ini:
• Ada KISTA dalam Rahim Aurel Hermansyah Padahal Calon Istri Atta Halilintar Punya Program Anak Kembar
Selain itu, AHY akan dilihat orang sudah lulus dari ujian pertama sebagai pemimpin, artinya makin menebalkan kepemimpinannya diinternal partai Demokrat, dan secara perlahan orang tidak akan mengaitkan dengan jabatan bapaknya Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) selama ini.
"Jadi berkah cukup besar bagi AHY, semakin solid kepengurusannya kedua makin kelihatan dirinya sebagai pemimpin tidak lagi dibawah bayang- bayang orang tua, ketiga jelas pristiwa ini akan menaikan populariyas dan elektabiliyas dari AHY, dan keempat orang akan kesulitan menuduh SBY yang paling berpengatuh, dimana saat ini AHY sendiri muncul," tuturnya.
Poin kelima, Ray menilai akan sulit bagi Moeldoko untuk melakukan gugatan hukum lagi, cukuplah sudah karena persidangan di Menkumham dan penolakan itu sudah sangat mendasar dan elementer (mana catatan kepengurusam) itulah yang kelihatan dan tidak bisa dipenuhi Moeldoko selama ini.
"Jadi tidak perlu gugatan ke TUN lah, yang mendasar saja tidak terpenuhi, kemudian akan mempermalukan presiden sendiri nanti, sebab hal ini terkesan Moeldoko melawan pemerintah yang dimana ia justru bagian dari itu sehingga tidak elok.
Jadi saya pikir sudah sulitlah untuk Moeldoko melakukan langkah lain, kecuali dia mundur atau diberhentikan dan melakukan gugatan tidak masalah.
Jangan lupa juga subscribe, like dan share channel Instagram Sriwijayapost di bawah ini:
Termasuk tinggal dipenuhi bukti- bukti dan fakta yang hadir dalam KLB kemarin adalah oengurus yang sah partai Demokrat," tandasnya.
Ray pun menyarankan, kepada AHY untuk mempersonalifikasi dirinya sebagai pemimpin Partai Demokrat bukan dibawah bayang- bayang SBY, karena langkah yang dibuat selama sudah cukup baik.
• Dr BOYKE Bagikan Resep Obat Kuat Sederhana, Pria Perkasa Tanpa Rogoh Kocek Dalam
"Tinggal, AHY betul- betul mempoles pintu ini (jalan keberhasilan) ddngan sedemikian rupa, sehingga ia kokoh sendiri bukan orang lain.
Nasehat kedua saya ke SBY agar mulai menahan diri untuk mengomentari partai Demokrat, biarkan saja anak- anak muda ini dibawah kepemimpinan AHY, untuk menghadapi tantangan dimasa akan datang, mengingat tantangan terbesar sekalipun ancaman tehadap pemakzukan ketum AHY sudah berhasil dilewati," pungkasnya.
Penulis: Arief
