Jumat Ini, Gubernur Sumsel Akan Umumkan Langsung Perombakan Manajemen Pengelola Sriwijaya FC

Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Jelang latihan perdana yang rencananya digelar awal April, PT. Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) selaku manajemen pengelola Sriwijaya FC akan memperkenalkan jajaran pengurus baru untuk musim kompetisi 2021.

Rencananya, pengumuman jajaran manajemen klub akan dilakukan langsung oleh Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru, sebagai pembina tim, di Kantor Gubernur Sumsel, Jumat (26/3/2021).

Baca juga: Meski Masuk Skuat Sriwijaya FC Besutan Nil Maizar, Ada Alasan Kuat Rahel Radiansyah Terlambat Datang

Baca juga: Fokus Matangkan Perekrutan Pemain Sriwijaya FC, Nil Maizar Ungkap Pentingnya Talent Scout

"Ya, rencananya pengumuman manajemen SFC musim 2021 akan disampaikan langsung oleh pak Gubernur sebagai pembina klub," ungkap Wakil Direktur Utama (Wadirut) PT. SOM Hendri Zainuddin, kepada wartawan, Rabu (24/3/2021).

Seperti diketahui beberapa posisi di manajemen PT SOM ini digadang-gadang bakal disempurnakan akibat mengalami kekosongan.

Antara lain Direktur Marketing H Pahri Azhari yang meninggal dunia.

Jangan lupa subscribe, like dan share channel Youtube Sriwijayapost di bawah ini:

Baca juga: Bos Suporter S-MAN Usul Ini, Jika Sriwijaya FC Ingin Capai Target Liga 1 2022 Nanti

Baca juga: Tinggalkan PSMS Medan, Kapten Tim Sriwijaya FC 2020 Siap Gabung Nil Maizar

Kemudian Wakil Walikota Pagaralam Muhammad Fadli SE yang juga Manajer Tim Sriwijaya FC disebut-sebut bakal menempati salah satu posisi manajemen PT SOM.

Begitu juga mantan Bupati Musi Rawas Hendra Gunawan.

Karena berita sebelumnya, keberadaan Muhammad Fadli SE akan semakin mantap di dalam manajerial Sriwijaya FC.

Lantaran pria yang ditunjuk sebagai Manajer Sriwijaya FC ini bakal dipromosikan untuk dapat kursi di jajaran direksi PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM), selaku manajemen pengelola klub Sriwijaya FC.

Artinya Wakil Walikota Pagaralam ini tak hanya diberikan kepercayaan sebagai Manajer Tim Sriwijaya FC musim 2021 saja.

"Kemungkinan juga beliau (M Fadli) ini akan masuk di jajaran direksi di PT SOM. Kita belum tahu ya (jabatan direksi apa). Karena RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham) sebentar lagi digelar. Tapi petunjuk Pak Gub, kalau salah satunya beliau. Tapi posisinya belum tahu," ungkap Wadirut PT SOM H Hendri Zainuddin SAg SH didampingi Sekretaris Perusahaan PT SOM Faisal Mursyid SH saat diwawancarai.

Jangan lupa juga subscribe, like dan share channel Instagram Sriwijayapost di bawah ini:

Baca juga: Alasan Nil Maizar Dukung Ambrizal Rangkap Asisten Pelatih Sriwijaya FC

Baca juga: Tak Peduli Caranya, Ultras Palembang Minta Nil Maizar Jadikan Sriwijaya FC Super Power di Liga 2

Hendri yang baru saja melepas jabatan Manajer Tim Laskar Wong Kito ini mengatakan, sangat banyak pertimbangan diangkatnya Fadli yang juga merupakan Ketua DPD Partai NasDem Kota Pagaralam itu.

"Pertama kemarin beliau manajer U-20 SFC. Kemudian beliau ini Ketua KONI Kota Pagaralam, penggiat olahraga di Pagaralam. Kriteria-kriteria ini sudah masuk. Dan kita sudah koordinasi dengan Pak Gub, disetujui menjadi Manajer SFC di musim 2021. Tentu manajer baru ini sudah ditunggu-tunggu sudah setahunlah. Akhirnya jatuh kepada Pak Fadli," ucap Ketum KONI Provinsi Sumsel itu.

Menanggapi kabar dirinya dipromosikan untuk masuk dalam jajaran direksi di PT SOM, suami dari Rahma Munto Via Ningrum atau yang sering disapa Rara ini bersyukur dan menjadikannya sebagai motivasi.

"Alhamdullillah begitu banyak amanah yang dititipkan ke saya tentunya akan menjadi motivasi buat saya dalam bekerja," kata Muhammad Fadli SE yang juga menjabat Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Pagaralam.

Pasca dirinya ditunjuk sebagai Manajer Tim SFC musim kompetisi 2021, dia mengaku akan menggelar rapat internal terlebih dahulu, pengenalan tim.

Ia pun mengetahui, untuk menduduki jabatan sebagai Manajer Tim Sriwijaya FC yang memiliki sederet prestasi, bukan perkara gampang.

Masa keemasan kiprah Sriwijaya FC yang begitu fantastis terjadi pada musim 2007-2008, yang berhasil meraih double winner untuk yang pertama kali.

Pada musim tersebut tim berjuluk Laskar Wong Kito ini mencatatkan diri sebagai klub pertama yang mampu meraih double winner dalam sejarah persepakbolaan di Indonesia.

Kiprah Sriwijaya FC mampu meraih 2 gelar dalam satu musim sekaligus yaitu Juara Liga Djarum Indonesia dan juara Copa Indonesia (Piala Indonesia) 2007.

Tidak berhenti sampai disitu. Pada musim-musim selanjutnya yaitu musim 2008-2009, Sriwijaya Berhasil  kembali meraih gelar Copa Indonesia untuk kedua kalinya

Baca juga: Demi Latihan Perdana Sriwijaya FC, Nil Maizar Ngotot 1 April Tim Harus Punya Lapangan

Baca juga: Komentar Nil Maizar Usai Tinjau GSJ Palembang, Tetap Target 1 April Latihan Perdana Sriwijaya FC.

Laju Sriwijaya FC nampaknya tak terhenti musim 2009-2010, mereka juga mampu mempertahankan gelar juara Copa Indonesia untuk tiga kali berturut-turut.

Hebatnya lagi, pada musim 2012, Sriwijaya FC sukses kembali menjuarai kompetisi Liga Super Indonesia.

Sederet raihan itu pun membuat masyarakat Palembang, Sumatera Selatan semakin jatuh hati kepada Sriwijaya FC.

"Sebenarnya beban berat buat saya pribadi karena sebelumnya kan SFC ini salah satu tim besar di Indonesia setelahnya memang dalan tanda kutip nasibnya kurang baik. Nah ini membantu kita semoga ini jadi spirit kita ke depan naik ke Liga 1," katanya.