Jarang Pakai Atribut Partai NasDem dan Sempat Diragukan, Ini Tanggapan Gubernur Sumsel Herman Deru
Menurut mantan Bupati OKU Timur dua periode ini, sebetulnya tak perlu diragukan lagi jika dirinya sudah mengakar Partai NasDem sejak dulu.
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Welly Hadinata
lihat foto
Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Jarang tampilnya Gubernur Herman Deru SH MM mengenakan atribut Partai NasDem ternyata jadi sorotan dan ini dibuktikan dirinya mengenakan jas partai besutan Surya Paloh pada Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) di Hotel Santika Premiere Palembang, Sabtu (20/3/2021).
"Aku ni pembina politik di daerah ini, tentu saya harus bersahabat dengan semua lapisan di Sumatera Selatan ini juga dengan semua partai," tegas Herman Deru yang hadir selaku Ketua DPW Partai NasDem Sumsel mendampingi Wakil Ketua Umum Partai NasDem, Ahmad Ali dan Koordinator wilayah Sumatera III DPP Nasdem Fauzi Amro.
Menurut mantan Bupati OKU Timur dua periode ini, sebetulnya tak perlu diragukan lagi jika dirinya sudah mengakar Partai NasDem sejak dulu.
"Tapi kalau NasDem ini sudah identik dengan Herman Deru karena sejak embrio. Dulu saya salah satu deklarator untuk Ormas NasDem pada 2011," kata menantu mantan Walikota Palembang Drs H Husni.
Selaku orang nomor satu di Provinsi Sumatera Selatan, Herman Deru menegaskan tak bisa seharian memakai atribut partai.
"Dan itu mungkin pertanyaan tadi mengaitkan dengan atribut partai. Ya saya gak bisa seharian pakai atribut partai. Tapi masyarakat Sumatera Selatan sudah tahu bahwa saya bagian dari Partai NasDem," kata Gubernur HD.
Justru suami Hj Febrita Lustia ini mengajak menjadikan ini sebagai edukasi bagi seluruh penyelenggara negara untuk tetap bisa elok berdampingan antara tugas sebagai pemimpin masyarakat sehari-hari.
"Dan ini menjadi edukasi bagi seluruh penyelenggara negara, bahwa kita boleh berpartai, tapi dalam tugas-tugas kenegaraan, tugas-tugas sebagai pemimpin masyarakat, kita tidak harus beratribut tetentu, tapi hati dan kinerja kita yang dinilai masyarakat," pungkasnya.
Sementara Wakil Ketua Umum Partai NasDem, Ahmad Ali menegaskan dengan hadirnya Herman Deru menggunakan jas NasDem pada Rakorwil Partai NasDem Sumsel, itu adalah deklarasi secara terbuka.
"Dalam tugas-tugas kegubernurannya sebagai pemerintah tentunya Partai NasDem pun tidak mengizinkan beliau untuk menggunakan jabatan gubernur untuk kepentingan daripada NasDem itu sendiri," kata Ali.
Ali percaya sosok Herman Deru tahu, dan masyarakat tahu bahwa harapan dirinya sebagai Wakil Ketua Umum DPP Partai NasDem agar HD menunjukkan dalam berprestasi membangun harapan masyarakat lewat pemerintahan daerah.
"Saya meyakini betul ketika itu tercapai, itulah perolehan Pak Gubernur pelayanan pada masyarakat secara tidak langsung. Secara tidak langsung bahwa itulah kualitas," pungkasnya.
