Berita Palembang
3 ABG Ini Pasrah Dijemput Unit Ranmor Polrestabes Palembang, 'Kami Khilaf Pak, Untuk Uang Jajan'
Ketiganya satu persatu dicomot petugas unit Ranmor Polrestabes, Palembang, pimpinan Wakatim unit ranmor, Aiptu Erlan, akibat ulahnya melakukan aksi cu
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Hanya bisa pasrah, dengan kepala tertunduk malu, hal ini dialami 3 Anak Baru Gede (ABG) ini.
Ketiganya satu persatu dicomot petugas unit Ranmor Polrestabes, Palembang, pimpinan Wakatim unit ranmor, Aiptu Erlan, akibat ulahnya melakukan aksi curanmor, Rabu (24/2/2021), malam.
Ketiga remaja itu, yakni TH (16), SW (15), dan NP (16).
Informasi yang dihimpun, aksi curanmor yang dilakukan 3 sahabat ini terjadi, Rabu, (17/2/2021), sekitar pukul 20.00 di Jalan Sapta Marga Lorong Pinang, Kelurahan Bukit Sangkal Kecamatan Kalidoni, Palembang di didepan rumah korban.
Berawal saat itu korban sedang memarkirkan motornya di depan di rumah.
Lalu, korban lupa mencabut kunci motornya. tak lama kemudian korban keluar dari rumah.
Saat pulang korban pun melihat motornya Honda Scoopy Warna Putih Biru, bernopol BG 4677 ABL, sudah tidak ada lagi di parkiran rumah korban, atas akibat kejadian tersebut korban melaporkan ke Polsek Kalidoni Kota palembang.
"Benar kita tangkap ketiga ini berawal dari adanya laporan korban di Polsek, kita back up. Ketiga kita ambil di rumahnya masing-masing. Satu pelaku masih berstatus pelajar dan 2 pelaku berstatus putus sekolah ," ungkap Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, Kompol Edi Rahmat Mulyana, melalui Kanit Ranmor Iptu Irsan Ismal didampingi Kasubnit Opsnal Ranmor, IPDA Jhony Palapa, Kamis, (25/2/2021).
Lanjut Irsan, selain mengamankan ketiga pelaku, pihaknya juga mengamankan barang bukti berupa motor hasil curian mereka, yakni 1 Unit motor MIO J.
"Atas ulahnya ketiga pelaku terancam pasal 363 KUHP, dengan ancaman hukuman penjara di atas 5 tahun penjara," tutupnya.
Sedangkan, ketiga pelaku saat digelandang ke Polrestabes, Palembang, mengaku perbuatannya,
"Kami khilaf melakukan aksi ini, karena melihat kunci motor korban ada tergantung. Rencana motor itu hendak dijual dan uang untuk jajan dan beli rokok," aku ketiganya sambil tertunduk malu.