Masyarakat Desa Sedupi PALI Sudah Bunuh Satu Keturunan Ikan Pari, Usianya Diperkirakan ratusan Tahun

dilihat dari bentuknya itu, ikan pari air tawar jenis raksasa (himantura polylepis) dan usianya bisa ratusan tahun. 

Editor: Refly Permana
sripoku.com/reigan
Warga Desa Sedupi Kecamatan Tanah Abang Kabupaten PALI memotong Ikan Pari berukuran Jumbo hasil memancing.  

Menurutnya, ikan pari air tawar ini ada di sepanjang aliran Sungai Musi sampai ke aliran anak sungai. Namun kini sudah sulit didapatkan. 

"Terima kasih sudah diberikan informasi, jadi kita punya PR untuk memberikan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat.

Semoga kedepan tidak terulang lagi," katanya.

Jangan lupa juga subscribe, like dan share channel Instagram Sriwijayapost di bawah ini:

Baca juga: Termasuk Hewan yang Dilindungi, Dinas Perikanan Muba Keluarkan Edaran Larang Warga Berburu Ikan Pari

Sementara itu Kepala Seksi Wilayah III BKSDA Sumsul Aziz Abdul Latif menambahkan, Ikan Pari air tawar ini ikan yang dilindungi.

Kemungkinan besar masyarakat belum paham bahwa sebenarnya Ikan pari itu dilindungi. 

"Dengan kondisi ini sebenarnya kita prihatin, karena jenis ikan pari air tawar ini sudah langkah sekali. Nah ini tentu akan kita sosialisasikan," katanya

Aziz pun menghimbau kepada masyarakat, bahwa ikan pari tersebut ikan yang dilindungi dan langkah.

Kalau boleh atau terpancing bisa dilepaskan kembali ke sungai.

Warga Desa Sedupi, Kecamatan Tanah Abang, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) dihebohkan dengan temuan Ikan pari berukuran jumbo. 

Ikan pari berbobot 150 kilogram ini didapati usai tersangkut di kail tajur pancing warga saat sedang memancing di pinggiran Sungai Lematang, Kamis (11/2/2021) kemarin.

Sontak, hasil tangkapan ikan Mang Badar ini menjadi tontonan masyarakat setempat yang kemudian memotongnya untuk dibagi-bagi dan dijual.

IKAN Pari Raksasa Tersangkut Jaring Nelayan di Teluk Kijing Muba, Bobot 200 Kg, Ini Penampakannya!

Dan jangan lupa subscribe, like dan share channel Tiktok Sriwijayapost di bawah ini:

Dengan susah payah, ikan berbadan lebar itu lalu dibawa menggunakan perahu ke daratan dan menjadi objek warga yang mengabadikannya menggunakan kamera ponsel.

"Ikan berwarna cokelat gelap dan putih tersebut, ternyata sedang hamil karena diperutnya ditemukan empat ekor anak Pari," ujar Doni, warga Tanah Abang yang melihat, Jumat (12/2/2021). 

Halaman
1234
Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved