Berita Palembang

JATANRAS Polda Sumsel Bekuk 4 Pelaku Bobol Rumah Kos, Butuh Waktu 24 Jam, Otak Pelaku Pecatan Polisi

Salah satu korban merupakan kakak perempuan dari Aiptu Heri Kusuma Jaya atau dikenal dengan Katim Heri Gondrong

Editor: Welly Hadinata
SRIPOKU.COM / Bayazir Al Rayhan
Pecatan polisi mencuri di rumah kontrakan milik kakak Katim Heri Gondrong ditangkap anggota Unit 1 Subdit 3 Jatanras Polda Sumsel, Selasa (9/2/2021) 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Dalam kurun waktu satu hari kurang dari 24 jam, Subdit 3 Jatanras Polda Sumatera Selatan (Sumsel) mengamankan empat tersangka pembobolan rumah kosong dan kosan di wilayah Kota Palembang.

Salah satu korban merupakan kakak perempuan dari Aiptu Heri Kusuma Jaya atau dikenal dengan Katim Heri Gondrong.

Aksi kedua tersangka dilakukan di kostan kakak perempuan Katim Hergon yang berada diKelurahan Demang Lebar Daun Kecamatan IB  I Palembang, Kamis (14/1/2021) sekira pukul 21.30 WIB lalu.

Dari tempat tersebut, tersangka berhasil menggasak satu unit televisi dan motor milik karyawan kosan.

Salah satu tersangka sendiri merupakan pecatan polisi pada tahun 2012 lalu yakni RMA (36) dan S (48) yang merupakan seorang buruh bangunan ini ditangkap oleh Unit 1 Subdit 3 Jatanras Polda Sumsel.

RMA yang merupakan pecatan polisi ini merupakan otak pelaku pencurian dengan modus berpura-pura mengekos di tempat tersebut.

Televisi hasil pencurian tersebut kemudian dijual oleh pelaku, sementara itu motor yang dicuri oleh pelaku digadaikan kepada seseorang.

Ungkap Kasus Perampokan Taksi Online, Jatanras Polda Sumsel Diganjar Dengan Penghargaan Oleh Kapolda

Ancam Kakak Ipar Pakai Parang, Pria Ini Pasrah Ketemu Bripka Iwan Tewok Cs Jatanras Polda Sumsel

Dari pengakuan RMA, sejumlah uang yang didapatnya dari hasil pencurian tersebut digunakannya untuk membeli narkoba jenis sabu.

"Uangnya itu semua aku belikan sabu, kami makainya sama-sama," kata RMA sambil tertunduk.

Dikatakannya, dirinya sudah lama mengkonsumsi narkoba jenis sabu tersebut.

"Kalau makai sudah lama, cuma waktu dipecat bukan karena narkoba tapi karena desersi," katanya.

Sementara itu, dua tersangka lainnya yang turut diamankan oleh Jatanras Polda Sumsel merupakan pelaku spesialis bobol rumah kosong.

Tersangka yakni AI (41) dan DO (39) yang merupakan warga Kelurahan 9/10 ulu Kecamatan Jakabaring Palembang.

Kedua tersangka diamankan oleh Unit 4 Subdit 3 Jatanras Polda Sumsel usai melakukan aksi pencurian di salah satu rumah kosong di wilayah Jakabaring Palembang.

Dari tangan tersangka, turut diamankan televisi, kipas angin, dan beberapa potong kain yang dicurinya di rumah yang sedang tidak berpenghuni tersebut.

AI (41) salah satu pelaku mengungkapkan bahwa sebagian barang sudah dijual oleh tersangka dan mendapatkan uang sebesar 900 ribu.

Sopir Angkot di Palembang Ini Keok Dibekuk Katim Hergon Jatanras Polda Sumsel, Ini Kejahatannya!

Ungkap Kasus Pembunuhan, Pidum Polrestabes Palembang dan Jatanras Polda Sumsel Dapat Penghargaan

"Uangnya itu aku belikan sabu semua pak, mau nyabu tapi tidak ada uang itulah aku niat mencuri itu. Sabunya kami gunakan bersama-sama usai menjual barang itu," kata AI.

Sedangkan dikatakannya, barang yang belum sempat dijual tersebut nantinya juga akan dibelikan narkoba jika sudah terjual.

"Belum sempat terjual kami sudah ditangkap polisi, jadinya tidak jadi dijual," lanjut tersangka pecandu narkoba ini.

Kasubdit 3 Jatanras Polda Sumsel, Kompol Suryadi mengungkapkan kedua tersangka merupakan spesialis pembobol rumah kosong di wilayah Jakabaring Palembang.

"Dua tersangka spesialis bobol rumah kosong ini memanfaatkan situasi rumah yang sedang dalam keadaan kosong dan beraksi diwaktu malam hari. Uang hasil pencurian tersebut digunakannya untuk membeli sabu," kata Suryadi.
 

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved