Calon Kapolri
Sidang Paripurna DPR RI Kamis Siang, Ini Alasan Presiden Pilih Calon Kapolri Komjen Listyo Sigit
DPR RI menjadwalkan menggelar sidang paripurna untuk menyetujui Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo untuk menggantikan Kapolri Jenderal Idham Azis.
SRIPOKU.COM --- DPR RI segera menggelar sidang paripurna untuk menyetujui Komisari Jenderal Listyo Sigit Prabowo (52) untuk menjadi Kapolri. Sigit akan menggantikan Kapolri Jenderal Idham Azis yang memasuki usia pensiun 1 Februari pekan depan.
Sidang Paripurna DPR RI untuk menyetujui calon tunggal yang diajukan Presiden Joko Widodo ini, menurut undangan yang beredar, digelar siang ini (Kamis, 21/01/2021). Menurut jadwal, sidang paripurna akan dimulai pukul 14.00.
Rapat paripurna terkait pengesahan Komjen Listyo Sigit Prabowo ini dilakukan, setelah fraksi di Komisi III DPR sudah menyetujui Listyo Sigit yang saaat ini menjabar sebagai Kepala Badan Reskrim (Kabareskrim) Polri untuk menggantikan Jenderal Idham Azis.
Komisi III DPR menyetujui calon Kapolri Komjen Listyo Sigit setelah menggelar uji kepatutan dan kelayakan, Rabu (20/01/2021) s ehari sebelumnya. Komisi III akan melaporkan hasil fit and proper test, dan persetujuan seluruh fraksi.
Baca juga: Calon Kapolri Komjen Listyo Sigit Prabowo Banjir Dukungan dari Berbagai Kalangan
Baca juga: Kabar Gembira Tamatan Madrasah Aliyah,Calon Kapolri Listyo Sigit Janjikan Bisa Jadi Anggota Polisi
Ketua Komisi III DPR, Herman Herry menyatakan seluruh fraksi di Komisi III sudah menyetujui secara mufakat Listyo untuk menjadi Kapolri.
"Menyetujui pengangkatan Komjen Listyo Sigit sebagai Kapolri yang selanjutnya ditetapkan dalam rapat paripurna DPR RI terdekat dan diproses sesuai aturan perundang-undangan," kata Herman seperti dikutip Sripoku.com, Rabu kemarin.
Nama Listyo Sigit menjadi satu nama perwira tinggi bintang tiga sebagai calon pengganti Idham Azis yang diajukan ke DPR RI. Sebelumnya, sempat beredar sejumlah nama calon Kapolri yang dinilai memenuhi kriteria, baik dari segi kepangkatan maupun kemampuan.
Listyo Sigit menjadi calon Kapolri yang dipilih ini, merupakan lulusan terbaik Akabri Kepolisian (saat ini Akpol atau Akademi Kepolisian) tahun 1991. Dari segi usia, berusia termuda dibandingkan sejulah nama yang disebut-sebut calon kuat.
Baca juga: Tiga Jenderal Bintang Dua Ini Serahkan Makalah Calon Kapolri Listyo Sigit Prabowo Ke Komisi III DPR
Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko, sempat mengungkapkan alasan Presiden memilih Komjen Listyo Sigit. Tentuja Listyo Sigit memenuhi kriteria untuk dipilih sebagai Kapolri.
Dikatakan, Listyo Sigit disebut memiliki kapasitas, loyalitas, dan integritas yang sesuai. Moeldoko meminta agar penunjukkan Listyo Sigit itu tidak diterjemahkan karena kedekatan secara pribadi ke Presiden Joko Widodo.
"Ya kriterialah. Kan semua ada kriteria. Kapasitas, kapabilitas, loyalitas, integritas, itu bagian dari semua itulah," ujarnya, dikutip Tribunnews dari YouTube Kompas TV, Rabu kemarin.
"Jadi semua agregat dari indikator-indikator yang dikenali dari awal itu memunculkan sebuah agregat."
"Jadi bukan karena macam-macam. Jangan diartikan macam-macam," jelasnya.
Selain itu, Listyo Sigit juga dianggap sebagai perwira tingga yang mempunyai kemampuan luar biasa. "Seorang pimpinan puncak itu memiliki tanggung jawab yang luar biasa," ujar mantan Panglima TNI Moeldoko.
"Kalau dia mempunyai tanggung jawab yang luar biasa, maka mereka juga harus mempunyai kemampuan yang luar biasa," kata Moeldoko.