Berita Palembang

'Kami Cuma Pacaran Pak' Pengakuan Wanita yang Ngumpet di Selimut saat Ngamar dengan Pria, Kini Malu

Salah seorang diantaranya yakni wanita ketahuan sembunyi di selimut. Saat peristiwa itu, kamar penginapan mereka digedor oleh petugas.

Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM / Bayazir Al Rayhan
Lima pasangan bukan suami istri terjaring razia yang dilakukan petugas gabungan, Senin (21/12/2020) malam. 

Razia yang digelar bersama
unsur TNI, Polri.

Dimulai sekira pukul 21.00 WIB, tim gabungan Satpol PP, TNI, Polri menggelar razia penginapan yang ada di sejumlah wilayah di Kota Palembang.

Di lokasi lain, Satpol PP juga mengamankan pasangan muda mudi yang sedang berduan dalam kamar penginapan dalam keadaan pintu terkunci.

Namun kedua pasangan tersebut tidak mengakui bahwa mereka berstatus pacaran dan berdalih hanya sebagai teman kantor.

Terlebih lagi pada saat digrebek, pria yang berada di dalam penginapan bersama wanita tersebut baru keluar dari kamar mandi.

"Bukan pacar kok pak, ini teman saya. Gak ada ngapa - ngapain kok pak beneran, baru datang juga kebetulan lagi mampir aja dia tadi," kata wanita itu dengan santai sambil meletakan rokoknya di kasur kamar penginapan, Selasa (22/12/2020).

Meski demikian, keduanya pun tetap dibawa oleh petugas untuk dilakukan pemeriksaan di kantor satpol pp provinsi sumsel.

Dari giat razia di kost - kostan serta penginapan di sejumlah wilayah Kota Palembang, Satpol PP Provinsi Sumsel mengamankan lima pasangan bukan suami istri sedang berduaan di kamar penginapan.

"Selain lima pasangan yang kita amankan, juga kita amankan 39 orang dari berbagai tempat penginapan serta tempat hiburan malam yang tidak dapat menunjukan identitas diri.

Semuanya kita amankan di Kantor Satpol PP Provinsi Sumsel untuk dimintai keterangan dan diberikan edukasi," kata Kasatpol PP Provinsi Sumsel, Aris Saputra saat diwawancarai usai giat.

Dikatakan Aris, personil yang diterjunkan dalam giat razia ini sebanyak 75 orang dari Satpol PP Provinsi Sumsel, 10 orang dari Satpol PP Banyuasin, dan Palembang 10 orang.

"Kemudian juga dari Polda, Korem, Kodam, POM AL, AD, dan AU, kemudian dari unsur pemerintah juga kita turunkan dengan total semuanya sebanyak 135 orang," ujar Aris.

Giat yang dilakukan hingga pukul 02.00 WIB ini merupakan giat untuk menciptakan ketentraman, kenyamanan masyarakat Provinsi Sumatera Selatan terlebih lagi menjelang peryaaan Natal 2020 serta Tahun Baru 2021.

"Dengan harapan, Provinsi Sumsel ini aman, nyaman, tertib serta tetap sehat terlebih lagi ditengah Pandemi Covid-19 ini agar tidak menambah klaster - klaster baru penyebaran covid-19," ungkap Aris.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved