Mayat di Room Karaoke
Pulang Kerja Istri Tak di Rumah Ternyata Temui Pria Muda, Pria Prabumulih Amuki Room Karaoke, Tragis
Sebab, menurut pelaku Pembunuhan tersebut, istrinya Yebi pernah kepergok Selingkuh 6 bulan lalu, bahkan sudah diberikan peringatan agar tak diulangi.
"Kami sudah menjalin hubungan selama enam bulan ini," katanya dihadapan polisi.
Kapolres Prabumulih AKBP Siswandi SH SIK MH melalui Kasat Reskrim AKP Abdul Rahman membenarkan pembunuhan tersebut diduga akibat cemburu karena hubungan asmara.
"Pelaku cemburu karena merasa istrinya ada hubungan spesial dengan korban," kata Kasatreskrim di TKP kepada wartawan seraya mengatakan pelaku dan saksi saat ini sedang dalam pemeriksan intensif.
Pelaku Kalap Lihat Istrinya Mesra Barang Pria Lain
Kesaksian security dan manajemen terkait aksi Pembunuhan di kawasan Karaoke Diva di Prabumulih Sumsel (Sumatera Selatan), Rabu (25/11/2020) sekitar pukul 14.00, bahwa pelaku berinisial R kalap mendapai istrinya tengah berdua dengan pria lain di dalam room karaoke.
Diduga, dia sudah tahu akan kabar tersebut dari tetangganya, namun saat melihat kenyataan sebenarnya Darah R Mendidih Lihat Istrinya Karaoke dan Makan Bareng Pria Lain, Terjadi Duel Security Kewalahan.
Apalagi faktanya, R yang merupakan warga Jalan Kerinci Vina Asri 2 Kelurahan Muaradua Kecamatan Prabumulih Timur kota Prabumulih ini, mendapati pria yang bersama istrinya itu tak lain tetangganya sendiri dan masih kenal yakni AH yang beralamat di Jalan Tangkuban Perahu Kelurahan Muaradua Kecamatan Prabumulih Timur kota Prabumulih.

Menurut kesaksian Manager tempat karaoke Diva Family Prabumulih, Egus awalnya mereka tak curiga sama sekali karena melihat R pelaku Pembunuhan datang dengan kalem dan tenang saja. Apalagi dia datang untuk menemui temannya yang tengah berada di room karaoke.
Menurut Egus, sebelum pembunuhan sadis itu terjadi, sekitar pukul 13.30 seorang perempuan berjilbab check in karaoke sendirian di room 3.
"Lalu setelah 15 menit datang seorang laki-laki ke dalam room dan di dalam kita tidak tahu karena mereka karaoke," ujarnya kepada wartawan, Rabu (25/11/2020).
Egus menuturkan, setelah itu 30 menit pasangan itu karaoke tiba-tiba datang seorang pria namun ditegur scurity dan ditanya apakah mau karaoke atau tidak.
"Katanya mau karaoke dan ditanya sudah check in belum dijawab belum, lalu disuruh check in lewat Whatsapp karena tak bisa masuk kalau belum. Tapi alasan pelaku baru pulang kerja dan karena kepanasan izin minta masuk ke dalam sekalian nunggu teman katanya, karena alasan itu lalu diizinkan security," bebernya.
Lebih lanjut Egus menjelaskan, setelah pelaku masuk tiba-tiba dirinya mendapat kabar dari karyawan ada yang berkelahi, lalu bersama scurity mencoba memisah dengan menarik pelaku yang membawa pisau.
"Kita coba tarik, tapi tidak bisa karena tenaga pelaku kuat, posisi saat itu pelaku hendak menusuk wanita bukan laki-laki. Lalu kami keluar memanggil polisi, setelah sampai sini perempuan sudah di luar gedung dengan darah semua," jelasnya.
Sementara itu, pelaku usai membunuh duduk di kurai ruang karaoke room 3 sembari melihat korban bersimbah darah.