Pria di Palembang Dibunuh di Rumah
Pelaku Tetap Kejar Fran Meski Sudah Berdarah, Warga Coba Menolong tapi Kakak Adik Itu Bawa Sajam
"Aku melihat korban itu ditusuk dan dibacok berkali-kali sama pelaku itu. Aku juga sempat terpikir bisa jadi korban juga,"
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Kejadian berdarah di Kota Palembang kembali terjadi. Kali ini menyebabkan korban meninggal dunia terjadi di salah satu tempat usaha tenda yang berada Jalan Meranti, Kelurahan Kemas Rindo, Kertapati Palembang pada Rabu (28/10/2020) sekira pukul 11.07 WIB.
Korban Fran (21) merupakan karyawan salah satu tempat usaha tenda tersebut meregang nyawa akibat dibacok secara brutal oleh dua orang pelaku yang diketahui merupakan kakak beradik yang tinggal tak jauh dari lokasi tersebut.
Fran meregang nyawa akibat luka bacok disekujur tubuhnya yang dilakukan oleh pelaku secara membabi buta.
Baca juga: Mengenal Rio, Maskot Suporter Singa Mania, Si Imut yang Bikin Haru Tim Sriwijaya FC di HUT Ke-16
Saat didatangi di lokasi kejadian, Tiara (24) yang merupakan saksi mata saat kejadian berdarah tersebut terjadi mengatakan bahwa pada saat kejadian korban baru hari ini bekerja di tempat tersebut.
Sebelumnya korban yang sebelumnya tinggal di daerah tersebut sempat bekerja lama di tempat tenda itu namun karena ada masalah dengan pelaku korban memilih untuk pergi sementara dari tempat dia bekerja.
Namun pada hari ini, korban mendatangi pemilik usaha tersebut untuk kembali masuk kerja membantu usaha tenda tersebut.
Pemilik tenda yang sudah lama mengenal korban pun akhirnya mengizinkan korban kembali bekerja.
Sesampainya ditempat kerja pun, seperti biasa pagi-pagi Fran membantu pekerja lainnya untuk mengangkut besi-besi tenda ke atas mobil.
Baca juga: Pembunuh Fran di Kertapati Sempat Tendang Balita, Juga Tak Acuhkan Ada Bayi 2 Tahun yang Lagi Nyusu
Sekira pukul 11.00 WIB, saat Fran sedang berdiri di dekat mobil tenda tersebut tiba-tiba datang dua orang pelaku yang langsung masuk dari pagar yang sedikit terbuka dan langsung mengejar korban.
Kedua pelaku yang masuk dan berlari kedalam tempat usaha itu membawa senjata tajam jenis parang dan pisau.
Korban panik melihat pelaku mengejar dan mambawa senjata tajam tersebut kemudian langsung panik dan berlari masuk ke dalam rumah yang berada di lokasi kejadian.
"Fran ini lagi berdiri sambil mengangkat besi besi tenda, pelaku masuk dia langsung berlari masuk ke dalam rumah melalui pintu belakang dan langsung teriak.
Aku waktu itu lagi masak langsung terpikir bahwa korban ini dikejar oleh pelaku yang dulunya memeliki masalah dengan korban," kata Tiara saat ditemui di lokasi, Rabu (28/10/2020).
Melihat korban yang masuk kedalam rumah, pelaku pun langsung menyusul korban dengan masuk kedalam rumah tersebut.
Baca juga: Bak Firasat, Dada Ananda Saat Goreng Ikan Berdegup Kencang Teringat Suami, Fran Sempat Cium Perut
Korban dihabisi oleh kedua pelaku di dalam rumah, tepatnya di ruang tamu rumah milik Tiara.