Virus Corona di Sumsel

Seorang Pegawai di DPRD Sumsel Meninggal Dunia Diduga dengan Covid-19, WFH Diberlakukan

DPRD Sumsel mengonfirmasi jika salah satu pegawai kesekretariatan diduga positif Covid-19 atau Virus Corona.

Editor: Refly Permana
Sripoku.com/ Antoni
Ilustrasi Virus Corona di Sumsel 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - DPRD Sumsel mengonfirmasi jika salah satu pegawai kesekretariatan diduga positif Covid-19 atau Virus Corona.

Sekretaris DPRD Sumsel, Ramadhan S Basyeban, mengatakan sejak dikabarkan salah satu bawahannya diduga positif Virus Corona, pihaknya mulai memberlakukan kerja dari rumah (Work from Home/WFH) per hari itu, terutama bagi staf yang berkomunikasi dan berinteraksi aktif dengan pegawai yang diduga positif Covid-19.

Di sisi lain, sekretariat DPRD Sumsel juga langsung melakukan tindakan penyemprotan cairan disinfektan untuk seluruh lantai yang ada di DPRD Sumsel.

Baca juga: Gara-gara 500 Pedagang PTM Prabumulih Gulung Tikar, Target PAD 300 Juta Hanya Dapat 18 Juta

Kemudian, di lingkungan DPRD Sumsel sendiri sudah diberlakukan protokol kesehatan secara ketat, baik staf, anggota DPRD, maupun pengunjung untuk menerapkan kebiasaan 3M (Memakai masker, Menjaga jarak dan Mencuci tangan dengan sabun).

Hal ini, dijelaskan Ramadhan, dilakukan sebagai upaya mencegah penyebaran Virus Corona.

"Selain itu, staf yang kontak dengan yang bersangkutan, telah dilakukan tes swab serta kami akan memantau secara intens selama 14 hari ke depan," kata Ramadhan.

Untuk pengaturan WFH sendiri, ini rata- rata dilakukan kepada staff sekretariat DPRD Sumsel tertentu, sementara posisi tertentu tetap masuk.

Baca juga: Kesedihan Kang Tisna, Lihat Nasib Bang Ojak Ditinggal Denok Pergi Untuk Selama-lamanya: Saya Kemana

"Yang jelas, jajaran sekretariat DPRD Sumsel secara konsisten memantau perkembangan terkait kesehatannya sejalan dengan komitmen pemprov Sumsel untuk memprioritaskan kesehatan, rasa aman, dan kenyamanan bagi masyarakat Sumsel," ujar Ramadhan, seraya belum tahu penerapan WFH itu kapan berakhir.

Sebelumnya dikabarkan, salah satu Kabag di Sekretariat DPRD Sumsel meninggal dunia diduga akibat Covid-19, dimana ia bersama beberapa stafnya yang lain sempat kunjungan kerja ke luar kota.

Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved