Replika Taman Nasional Way Kambas Ada di Australia, Bentuknya Mirip Sampai Ada Gerobak Tahu Kupat!
Ya, nampaknya destinasi wisata Indonesia tak hanya dikagumi di tanah air, tapi juga di mancanegara seperti Australia.
Penulis: Nadyia Tahzani | Editor: Sudarwan
SRIPOKU.COM - Siapa yang tak bangga jika nama Indonesia dikenal sampai ke luar negeri.
Bahkan ada yang namanya replika taman nasional yang berada di Indonesia menjadi tempat destinasi di luar negeri.
Ya, nampaknya destinasi wisata Indonesia tak hanya dikagumi di tanah air, tapi juga di mancanegara seperti Australia.
Di Taronga Zoo atau Kebun Binatang Taronga yang terletak di Sydney, terdapat replika Taman Nasional Way Kambas, Lampung, yang ramai jadi perbincangan.
Bahkan replika Taman Nasional Way Kambas ditempatkan tempat wisata populer di Amerika, yakni salah satunya Sydney Opera House. Tempat tersebut juga sekaligus ikon dari Sydney.
Baca juga: VIRAL VIDEO Seekor Burung Elang Terpojok Diserang Oleh Seekor Induk Ayam
Baca juga: Andai Nyala Mungkin Sudah 10 Tamu yang Datang, Curhat Tukang Cukur di OKU Selatan Saat Listrik Padam
Baca juga: Tertangkap Basah Sedang Merayu Seorang Wanita, Sule Panik, Nathalie Holscher Meradang!
Ramainya perbincangan itu berawal dari unggahan akun TikTok @rapuncila, baru-baru ini.
Dalam unggahan itu tampak suasana Indonesia di Kebun Binatang Taronga, Australia, mulai dari warung, gerobak mi bakso, tahu kupat, sampai bengkel.
Dalam video tersebut terlihat sejumlah rumah tampak berdiri seperti berhadap-hadapan dengan jalan beraspal di tengahnya.
Pepohonan tampak menghiasi kawasan tersebut dan terasa seperti di Indonesia.
"Australia rasa Indonesia," tulis akun @rapuncila sebagai keterangan video.
"Persis di Indo kan ya," ujar @rapuncila.
Sejumlah turis tampak ramai berkunjung ke kawasan itu.
Mereka boleh jadi penasaran ini melihat kemiripan replika Way Kambas di Australia dengan yang asli di Indonesia.
"Ini di Sydney Australia loh. Tempatnya dibikin mirip banget sama Taman Nasional Way Kambas," imbuh akun tersebut.
Hingga berita ini dibuat Sabtu (17/10/2020), video milik Sheila telah disukai 164.000 warganet Tiktok dan mendapat lebih dari 2.300 komentar.
Melihat isi komentar, banyak warganet yang tak percaya bahwa tempat tersebut ada di Sydney, Australia.
"Demi apa itu di Australia?
"Sebagai warga Lampung gua merasa bangga"
"wkwk ya Allah itu kenapa jalan rusaknya sampe disamaain"
"Diluar negeri di pamerin, di indo diremehkan"
"Wkwkwk asli itu simbolnya gapuranya mirip banget kek dilampung"
"Kampungku terkenal di negara tetanggaku"
"Iya gila mirip, itu ciri khas indo banget yang namanya bahan jalan campur campur, belakangnya aspal, depannya beton, pinggirnya paving block"
"Duh jadi pengen jualan telur gulung di sana."
Baca juga: Mengkhianati Rakyat, Gatot Nurmantyo Tegas Keluar dari KAMI Andai Berubah jadi Partai Politik: Catat
Baca juga: Mengkhianati Rakyat, Gatot Nurmantyo Tegas Keluar dari KAMI Andai Berubah jadi Partai Politik: Catat
Baca juga: Tim Advokasi Dua Paslon Kepala Daerah di PALI Adu Argumen, Saat Laporan Ditanggapi dengan Sarkasme
Melansir Kompas.com, ternyata Kebun Binatang Taronga di Sydney, Australia ini telah lama menjalin kerja sama dengan Taman Nasional Way Kambas untuk menyelamatkan badak Sumatera.
Hal itu bisa dilihat dari laman website Taronga Zoo.
Diketahui, Kebun binatang ini terletak di pesisir pelabuhan Sydney. Tempat ini sudah sangat lama dibuka, tepatnya pada 7 Oktober 1916.
"Dalam 100 tahun Taronga telah berkembang dari lokasi hiburan menjadi pusat konservasi dan pendidikan," tulis laman tersebut.
Berdiri di atas lahan seluas 287 hektare, Kebun Binatang Taronga memiliki lebih dari 26 ribu binatang.
Mereka yang berkunjung ke Sydney umumnya selalu mengunjungi lokasi wisata tersebut.
Sedangkan, seperti diketahui Taman Nasional Way Kambas adalah taman nasional perlindungan gajah yang terletak di daerah Lampung tepatnya di Kecamatan Labuhan Ratu, Lampung Timur, Indonesia.
Selain di Way Kambas, sekolah gajah juga bisa ditemui di Minas, Riau. Gajah Sumatra yang hidup di kawasan ini semakin berkurang jumlahnya.
Taman Nasional Way Kambas berdiri pada tahun 1985 merupakan sekolah gajah pertama di Indonesia.
Dengan nama awal Pusat Latihan Gajah (PLG) namun semenjak beberapa tahun terakhir ini namanya berubah menjadi Pusat Konservasi Gajah (PKG) yang diharapkan mampu menjadi pusat konservasi gajah dalam penjinakan, pelatihan, perkembangbiakan dan konservasi.
Hingga sekarang PKG ini telah melatih sekitar 300 ekor gajah yang sudah disebar ke seluruh penjuru Tanah Air.
Di Way Kambas juga tedapat International Rhino Foundation yang bertugas menjaga spesies badak agar tidak terancam punah.
Baca juga: Trending di Twitter, Berlatar Belakang Kekerasan Seksual, Hyung-seon Buka Layanan Jasa Reparasi
Baca juga: Nyali Besar Habib Rizieq Disebut akan Pimpin Revolusi, Istana tak Tinggal Diam, Jokowi Keseret!
Baca juga: Resep Membuat Pindang Patin Khas Meranjat Ogan Ilir, Pindang yang Disukai Menhub Budi Karya Sumadi
