Bocah Asal Palembang Ini Ngeluh ke Nadiem Makarim Gegara Tugas Numpuk Akibat Sekolah Online: Tolong

Tak hanya mengadu, bocah tersebut juga menangis histeris mengutarakan keluh kesahnya lantaran banyaknya tugas yang menumpuk.

Penulis: Tria Agustina | Editor: Sudarwan
Tangkap layar YouTube THYO ARMHYN18
Bocah ini ngeluh ke Nadiem Makarim prihal tugas menumpuk akibat School From Home (SFH) 

Beragam cerita mengenai sekolah online pun mewarnai linimasa media sosial.

Salah satunya, kisah unik yang satu ini yakni seorang bocah mengeluh tugas numpuk hingga nilai hasil belajar onlinenya buruk terhadap Nadiem Makarim.

Seorang bocah mengadu pada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nadiem Makarim baru-baru ini.

Bocah tersebut mengeluarkan keluh kesahnya selama menjalani masa belajar online.

Bocah ini ngeluh ke Nadiem Makarim prihal tugas menumpuk akibat School From Home (SFH)
Bocah ini ngeluh ke Nadiem Makarim prihal tugas menumpuk akibat School From Home (SFH) (Tangkap layar YouTube THYO ARMHYN18)

Tak hanya mengadu, bocah tersebut juga menangis histeris mengutarakan keluh kesahnya lantaran banyaknya tugas yang menumpuk.

Ia juga memperlihatkan hasil nilainya yang didapat selama belajar online, dan hasilnya sangat buruk.

Hal ini diutarakannnya melalui sebuah akun TikTok.

Tak butuh waktu lama, keluhan bocah ini pun viral di media sosial dan dibagikan ulang oleh berbagai macam akun termasuk YouTube Channel THYO ARMHYN18.

Dalam video tersebut, diketahui jika bocah perempuan tersebut berasal dari Palembang.

Keluhannya terkait belajar online langsung ditujukan langsung untuk Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nadiem Makarim.

"Assalamu'alaikum Pak Nadiem, saya Paula fira dari Palembang, saya mau mengucapkan pemerintah sekarang lebih memilih sekolah online dan tugas yang menumpuk," ungkap bocah tersebut dan langsung menangis histeris.

"Pak Nadiem tolong, tolong," tambahnya lagi.

"Pak Nadiem bisa liat nilai saya, mbah Google bohong, selalu bohong, nih dapet nol," ungkap bocah itu sambil memperlihatkan nilainya.

Tak hanya itu bocah ini juga mengeluhkan banyak tugas yang belum selesai dengan ekspresi yang geram.

"Banyak yang kosong pak Nadiem, banyak sekali belum tugas mana yang numpuk," ungkapnya sambil terisak-isak.

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved