Virus Corona di Sumsel
Tujuh dari 17 Warga Tracing dari Pasien 016 di Pagaralam Reaktif Rapid Test, Diduga Klaster Hajatan
Sedangkan untuk hasil tracing kasus 016 didapati ada 17 orang yang kontak erat, dimana 7 diantaranya dinyatakan reaktif.
Penulis: Wawan Septiawan | Editor: Refly Permana
Laporan Wartawan Sripoku.com, Wawan Septiawan
SRIPOKU.COM, PAGARALAM - Kembali bertambahnya kasus terkonfirmasi positif terpapar Virus Corona (Covid-19) membuat Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan Covid-19 Pagaralam terus bergerak cepat melakukan tracing kontak erat dari kasus-kasus baru.
Hasil tracing kasus positif 015, ada satu yang dinyatakan reaktif sempel swabnya sudah dikirim ke Palembang.
Sedangkan untuk hasil tracing kasus 016 didapati ada 17 orang yang kontak erat, dimana 7 diantaranya dinyatakan reaktif.
• Hendak Diceraikan, Wanita Muda di Muratara Ini Pilih Teguk Air Keras & Menceburkan diri ke Sungai
Juru Bicara Satgas Covid-19 Pagaralam, Drs Samsul Bahri Burlian, mengatakan pihaknya telah melakukan tracing dari kasus 016. Didapati ada 17 orang yang kontak erat.
"Hasil rapid test dari 17 orang tersebut 7 orang dinyatakan reaktif. Hasil rapid tes yang reaktif langsung dilanjutkan dengan pengambilan sampel swab dan swabnya langsung kita kirim ke Palembang," ujarnya.
Saat ini kondisi kesehatan dari kasus 016 sudah mulai membaik dan terus mendapat pengawasan dari Satgas Covid-19 di RSUD Besemah.
• Tingkatkan Pelayanan Masyarakat, Pemkot Prabumulih Sedang Mengkaji untuk Pemekaran Desa
Terkait asal penularan kasus 016 yang belum jelas dari mana. Meskipun karena 016 memiliki lapak penjualan buah di depan rumahnya yang sering disingahi wisatawan.
Pihak Satgas Covid-19 menduga jika pasien ini bukan tertular dari wisatawan namun termasuk dalam klaster hajatan.
"Kami lebih menduga jika kasus 016 ini tertular dari acara hajatan. Pasalnya belum lama ini didekat rumahnya ada hajatan," tegasnya.