Virus Corona di Sumsel
Satgas Covid-19 Lubuklinggau Temukan Kamar & Ruang Isolasi Tidak Punya Ventilasi Udara
Satgas Covid-19 dan Pemkot Lubuklinggau masih menemukan ada ruangan di Pondok Pesantren, tidak mempunyai ventilasi udara.
SRIPOKU.COM, LUBUKLINGGAU -- Satgas Covid-19 dan Pemkot Lubuklinggau masih menemukan ada ruangan di Pondok Pesantren, tidak mempunyai ventilasi udara.
Hal ini diketahui setelah Satgas Covid dan Pemkot Lubuklinggau melakukan kunjungan ke beberapa Ponpes yang ada di Lubuklinggau, Sumatera Selatan (Sumsel), Jumat (25/9/2020).
Kunjungan ini sebagai upaya Satgas Covid dan Pemkot Lubuklinggau memutus mata rantai corona di Lubuklinggau.
Pasca ada klaster corona di Ponpen yang ada di Lubuklinggau.
Kegiatan kunjungan ke Ponpes ini akan dilakukan selama enam hari dimulai pada Kamis (24/9) kemarin hingga sampai 1 Oktober 2020 mendatang.
Saat ini kasus konfirmasi warga tepapar Covid-19 di Kota Lubuklinggau mencapai 554 orang dan 12 orang diantaranya meninggal dunia
Asisen III Pemkot Lubuklinggau, H Tamri mengatakan, kunjungan ini dalam rangka silaturrahim sekaligus sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19, agar para santri di Ponpes tetap dalam keadaan sehat.
"Kami bukannya melarang anak-anak (santri) untuk melakukan kegiatan, tetapi lebih memastikan terjaminnya kesehatan dan keamanan di dalam pondok,” ungkap Tamri pada wartawan.
• Update Virus Corona di Sumsel 24 September, Bertambah 83, Makin Mendekati Angka 6000
• Polres Muara Enim Launching Tim Hunter Covid-19, Putuskan Mata Rantai Virus Corona di Zona Merah
Lanjut mantan Kadisdik Kota Lubuklinggau ini, selain melakukan kunjungan, Satgas dan Pemkot
melihat fasilitas kesehatan atau kesiapan protokol kesehatan yang ada di dalam Ponpes.
Menurut penilaiannya tingkat kebersihan di dua Ponpes yang dikunjungi sudah cukup baik. Namun dari beberapa ruang isolasi yang dikunjungi masih ada ruangan yang tidak mempunyai ventilasi udara.
"Setiap pondok perlu ada ruang isolasi dan ventilasi udara di beberapa ruangan. Kita berharap agar kondisi yang sudah baik ini terus ditingkatkan seperti kebersihan lingkungan sehingga para santri betul-betul terlindungi dan selalu sehat," katanya.
Sementara Kasi Pakis Kemenag Kota Lubuklinggau, Muslim mengatakan ada 17 pesantren di Kota Lubuklinggau yang akan dikunjungi sampai beberapa hari kedepan.
"Pada hari ini kedua ini ada 2 pesantren yang dikunjungi yakni Pesantren Al-Azhaar Kelurahan Pelita Jaya dan Pesantren Mafaza Kelurahan Megang," katanya.
Ia menambahkan tujuan Kemenag bersama Gugus Tugas melakukan kunjungan di seluruh Ponpes untuk melihat secara langsung kesiapan Ponpes akan fasilitas kesehatan untuk antisipasi Covid-19.
"Jadi tujuan kita ini melihat fasilitas yang ada dalam Ponpes, yang belum layak kita layakkan, dan yang kurang kita diperbaiki supaya penyebaran Covid-19 ini tak semakin meluas," ujarnya. (Joy)