Bagaimana Nasib Bandar Narkoba Doni di DPRD Palembang ? Begini Tanggapan Wakil Ketua DPRD Palembang

Laporan Wartawan Sripoku.com, Rahmaliyah

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Tertangkapnya oknum anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palembang dari Fraksi Golkar, Doni menjadi catatan hitam.

Dengan barang bukti berupa 5 kg Sabu dan 30 ribu pil ekstasi, Doni terpaksa harus diamankan oleh Tim gabungan BNN Pusat diback Up Polda Sumsel dan BNNP Sumsel.

Menanggapi salah satu anggota DPRD yang tersangkut kasus peredaran Narkoba, Wakil Ketua I DPRD Kota Palembang, Ali Sya'ban mengatakan operasi penangkapan dilakukan oleh BNN sepertinya sudah lama diincar.

Dimana, informasi yang ada tampak itu sepenuhnya benar.

"Dari awal jadi Anggota harus bersih dari narkoba. Sejauh ini kami serahkan ke fraksi yang bersangkutan," jelasnya, Selasa (22/9/2020).

Dengan tertangkapnya Doni, Ali secara tegas mengimbau agar rekan-rekan anggota DPRD Kota Palembang menjadikan kasus ini sebagai pelajaran.

• Tetangga tak Kenal Sosok Doni Anggota DPRD Palembang Bandar Narkoba Ditangkap BNN, Jarang Kelihatan

• Pengamat Pertanyakan Figur Doni Anggota DPRD Palembang Bandar Narkoba Bisa Terpilih di Parlemen

• Kedok Doni Aggota DPRD Palembang Terbongkar, Sebelum Jabat Anggota Dewan Sudah Jadi Bandar Narkoba

Sebagai wakil rakyat diharapkan para anggota bisa menjadi tauladan.

Pihaknya, belum bisa berkomentar banyak terkait apakah yang bersangkutan akan diberhentikan sebagai anggota atau tidak.

"Terkait kelanjutan penanganan kasus, kita lihat peraturan KPU perundang-undangan," jelasnya.

Dijelaskan Ali, sebelum maju sebagai anggota legislatif semua tahapan seleksi harus dilewati oleh para calon anggota dewan, termasuk pengecekan bersih dari narkoba

"Setelah menjadi anggota sepenuhnya diserahkan ke masing-masing fraksi. Kita berharap lembaga ini bersih dari kasus narkoba," katanya.

Doni SH merupakan anggota DPRD Palembang. 

Doni duduk sebagai anggota DPRD Palembang melalui daerah pemilihan (Dapil) I meliputi daerah Bukit Kecil, Gandus, Ilir Barat I dan ilir Barat II

 Doni berasal dari partai Golkar dan sekarang duduk di Komisi I DPRD Palembang.