Virus Corona di Sumsel

Ditanya tak Nyambung Sambil Hormat, Tingkah Kocak Seorang Pria di Palembang Terjaring Razia Masker

Seorang pria tanpa identitas, terjaring razia masker di Monpera Kota Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), Kamis (17/9/2020).

Penulis: Bayazir Al Rayhan | Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM / Bayazir Al Rayhan
Seorang pria di Palembang terjaring razia masker, namun pria ini linglung dan jawabannya tak nyambung diduga masih dalampengaruh narkoba, Kamis (17/9/2020) 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Seorang pria tanpa identitas, terjaring razia masker di Monpera Kota Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), Kamis (17/9/2020).

Karena tidak menggunakan masker, pria tersebut dibawa ke Monpera lokasi bagi warga tak memakai masker dikumpulkan untuk di sanksi.

Namun saat ditanyai petugas, jawaban yang keluar dari mulut pemuda ini kerap kali tak nyambung.

Tingkahnya juga aneh, seperti orang linglung.

Pemuda yang mengenakan kaos hitam tersebut beberapa kali hormat ke petugas.

Meski tak ada yang menyuruhnya untuk melakukan hal itu.

Ia tetap memberikan hormat kepada petugas.

Seorang Pria Diduga Dalam Pengaruh Narkoba Terjaring Razia Masker, Dibawa ke Polrestabes Tes Urine

 

Tingkah Aneh Seorang Pria di Palembang Saat Terjaring Razia Masker, Diduga Dalam Pengaruh Narkoba

Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Anom Anom Setyadji yang pada saat itu masih berada di lokasi memantau aktivitas pria itu.

Lantas ia mendekati dan sekaligus bertanya dengan pria tersebut.

Beberapa kali Kapolrestabes Palembang bertanya kepada pemuda tersebut namun jawaban dari pemuda tersebut justru tidak nyambung.

Pemuda tersebut diduga sedang dalam pengaruh narkoba hal ini terlihat dari perkataannya dan tingkahnya yang aneh.

"Khusus pemuda satu itu tadi kita evakuasi ke Polrestabes Palembang karena diduga masih dalam pengaruh narkoba," kata Anom, Kamis (17/9/2020).

Apabila terbukti dan hasil yang didapat dari tes urine tersebut terbukti menggunakan narkoba maka pemuda tersebut akan di proses sesuai hukum.

"Apabila dari tes urine yang dilakukan positif maka akan kita proses sesuai ketentuan yang berlaku," kata Anom.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved