Berita Pagaralam

Penderitaan Warga Dempo Tengah Pagaralam Sudah 4 Bulan tak Dapat Air Bersih dari PDAM

Sudah empat bulan terakhir, pelanggan PDAM di Kota Pagaralam, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), tak mendapatkan suplay air bersih.

Penulis: Wawan Septiawan | Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM / Wawan Septiawan
Pipa milik PDAM Kota Pagaralam untuk wilayah Dempo Tengah yang patah akibat diterjang air bah sungai Lematang beberapa waktu lalu. 

SRIPOKU.COM, PAGARALAM -- Sudah empat bulan terakhir, pelanggan PDAM di Kota Pagaralam, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), tak mendapatkan suplay air bersih.

Hal ini dikarenakan pipa saluran PDAM yang ada di tepi Sungai Lematang patah atau putus.

Sehingga 700 kepala keluarga (KK) di Kecamatan Dempo Tengah Kota Pagaralam terkena dampak tak mendapatkan suplay air bersih.

Kondisi ini membuat warga resah, pasalnya sejak awal Ramadhan sampai saat ini air belum juga mengalir kerumah-rumah.

Padahal warga yang memasang sangat berharap mendapat air bersih.

Kemarin Ngotot Mau Cerai Gara-gara tak Dinafkahi, Dewi Perssik Akhirnya Luluh pas Mertua Rela Begini

 

KAI Divre III Palembang Perpanjang Jadwal Pemberhentian Kereta Api dari Menuju Stasiun Kertapati

Akibat selama empat bulan tidak mendapatkan air bersih dari PDAM warga hanya mengandalkan air sumur mereka.
Namun saat ini air sumur juga sudah sedikit pasalnya sudah memasuki musim kemarau.

Hal ini membuat warga Dempo Tengah terpaksa mengambil air di Sungai yang jaraknya cukup jauh dari permukiman.

Salah seorang pelanggan PDAM Desa Karang Dalo, Erni mengatakan, bahwa sudah sejak bulan puasa kemarin air PAM tidak lagi mengalir di rumahnya.

"Sudah empat bulan lebih air tidak mengalir ke rumah.

Kami tidak tahu apa penyebabnya. Saat ini kami hanya mengandalkan air sumur yang juga sudah mulai sedikit karena kemarau ini," ujarnya, Rabu (2/9/2020).

Kesedihan Nadya, Diisukan Hamil 4 Bulan & Ditalak Cerai Rizki DA, Kini Pasrah: Sanggup Menjalani

 

Nadya Disebut Lagi Hamil, Rizki D Academy Justru Tak Tahu Kabar Istrinya, Akui Kini Hidup Terpisah

Jika air sumur habis warga terpaksa harus mengambil air ke sungai yang jaraknya cukip jauh.

Pasalnya jika tidak maka tidak ada air untuk kebutuhan MCK.

"Saat kemarau seperti ini kami terpaksa mengambil air di sungai.

Jaraknya sekitar 1 kilometer dari permukiman," katanya.

Sementara itu, Kepala UPTD PDAM Kota Pagaralam, Yanto membenarkan jika saat ini PDAM Dempo Tengah tidak lagi mengalir kerumah warga.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved