Breaking News

Kisah Penjual Cilok Bergaya Bak Seorang Menteri Untuk Tarik Pelanggan, Sempat Disangka Stres

Di pinggir jalan pasar, Muji Agus menjual cilok dan bakso. Penampilannya berbeda dengan pedagang lain, dia lebih rapi sehingga menarik perhatian.

Editor: adi kurniawan
Kompas.com
Agus Mujianto menggunakan jas, dasi dan sepati pantofel saat hendak menjual ciloknya di pasar Jenggawah Jember 

Bila sebelumnya hanya mendapatkan hasil Rp 70.000. Sekarang sudah mencapai sekitar Rp 200.000.

“Alhamdulillah penghasilan bertambah,” ujar ayah empat anak tersebut.

Dari hasil menjual cilok tersebut, Agus akan menyekolahkan anaknya ke perguruan tinggi. Sedangkan tiga anaknya sudah berkeluarga dan juga berjualan cilok.

Muji semakin percaya diri dengan penampilannya yang sering disebut menteri.

Walaupun sebagian orang menilai dirinya mulai stres.

“Tapi yang tidak apa-apa kalau dibilang menteri juga,” aku dia.

Seorang penjual cilok di Jember bernama Agus Mujianto (50) mengaku sudah tiga bulan ini mengenakan setelan jas, lengkap dengan dasi dan sepatu pantofel, saat berjualan. 

Menurut Muji, sapaan akrabnya, dilakukan untuk menarik perhatian para pembeli.

"Tujuan mengunakan pakai ini untuk memikat pembeli,” kata pria warga Desa Wonojati tersebut, Senin (31/8/2020).

Biasanya, Muji berjualan cilok dan bakso di Pasar Jenggawah, Kecamatan Jenggawah, sejak pagi hingga tengah hari. 

Jas bekas

Muji menceritakan, sebelum berjualan cilok dan bakso, dulunya dia adalah penjual baju bekas.

Namun, usahanya itu tak berjalan lancar, dan akhirnya beralih menjadi pemulung. Setelah itu dia merantau ke Sumatera. 

Sepulang dari Sumatera, Muji pun memutuskan untuk kembali berjualan cilok hingga sekarang.  

Jas yang dia pakai, menurut Muji, adalah sisa dari usahanya saat berjualan baju bekas. 

“Sore hari kembali lagi dengan pakain yang sama jual cilok,” tambah dia.

Dianggap stres

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved