Virus Corona di Sumsel

Seorang Kepala Dinas di Lubuklinggau Terpapar Covid-19, Diduga Tertular dari Bank Berplat Merah

Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Koperasi dan UKM) Lubuklinggau saat ini dinyatakan positif Covid-19 atau Virus Corona.

Editor: Refly Permana
SRIPOKU.COM / Eko Hepronis
Wali Kota Lubuklinggau sekaligus Satgas Covid-19 Lubuklinggau, SN Prana Putra Sohe. 

SRIPOKU.COM, LUBUKLINGGAU - Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Koperasi dan UKM) Lubuklinggau saat ini dinyatakan positif Covid-19 atau Virus Corona.

Pasca adanya kasus konfirmasi positif Covid-19 klaster pejabat ini, tim Satgas Covid -19 Lubuklinggau telah melakukan tracing dan tes swab kepada keluarga dan saudara pejabat tersebut.

Hasil tes swab pun sudah keluar dan semua anggota keluarga kepala dinas tersebut semuanya dinyatakan negatif Covid-19.

Rekomendasi Warung Soto di Lubuklinggau, Ada Soto Betawi Hingga Soto Lamongan, Harganya Terjangkau

Ketua Satgas Covid-19 Lubuklinggau, SN Prana Putra Sohe, pun membenarkan jika Satgas Covid-19 sudah melakukan tes swab dan tracing keluarga pejabat tersebut.

"Klaster ini kemungkinan paling banyak dari salah satu bank berplat merah karena klaster kepala dinas sendiri baik anaknya, istrinya tidak kena.

Sementara dari bank plat berplat merah sendiri paling banyak," ungkap Nanan pada wartawan, Senin (10/8).

Ia menduga Kadis Koperasi dan UKM Kota Lubuklinggau terpapar Covid-19 dari kluster pegawai bank berplat merah tersebut, apalagi salah satu pimpinan cabang pembantu sering pulang pergi (PP) Palembang.

Prediksi Line-up Inter Milan vs Bayer Leverkusen - Duo LauKaku versus Kai Havertz

"Jadi kemungkinan klusternya dari bank berplat merah karena banyak mereka yang terkena.

Sudah itu disisi lain harapan kita untuk perbankan lain juga melakukan pengecekan," ujarnya.

Sebab, dikhawatirkan mereka (pegawai bank) yang membawa keterpaparan kepada warga lainnya.

Namun syukur-syukur mereka sehat tapi jika yang tidak sehat bisa membahayakan.

"Syukur-syukur kalau mereka sehat, tapi jika yang tidak sehat bisa lebih rawan.

Apalagi mungkin banyak perbankan lain di Lingggau yang PP juga, terus merek tidak pernah ikut rapid atau dites swab," terangnya.

Sejumlah Luka Ditemukan di Tubuh Azhari Usai Dikeroyok di Musi IV, Dokter:Semuanya Sebabkan Kematian

Ia menambahkan, untuk langkah pencegahan akan berkoordinasi dengan bank tersebut.

Apakah kedepan akan dilakukan penyemprotan atau tidak, karena itu kewenangan dari kantor cabang masing-masing.

"Untuk semprot tergantung dari kebijakan bank, kalau dari bank yang mintak kita semprot, kalau tidak juga tidak apa-apa, karena bank itu barang elektronik semua jika kita semprot basing takutnya bahaya," ujarnya.

Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved