Kameramen Youtube Prank Ditangkap, Hadi Ikut Masukkan Sampah
Dengan ditangkapnya Karim, berarti sudah tiga dari empat orang yang terlibat dalam pembuatan Youtube prank
PALEMBANG, SRIPO -- Satu lagi konten kreator Youtube prank daging kurban isi sampah diamankan polisi. Pelaku bernama Hadi Jaya Karim (18 tahun) diamankan polisi di kediamannya di Sukarami.
"Satu lagi pelaku atau YouTuber kreator konten prank daging kurban sampah kami amankan. Dia rekan Edo Putra dan Diky Firdaus," ujar Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Anom Setyadji melalui Kanit Pidsus, Iptu Hary Dinar, Selasa (4/8).
Hary mengungkapkan, peran pelaku bernama Karim sebagai kameramen. Namun Karim juga yang memasukkan sampah ke dalam plastik, sebelum dibagikan kepada warga untuk dijadikan konten prank.
• Video : Sempat DPO, Kameramen Youtuber Edo Ditangkap Polrestabes Palembang di Rumahnya Sukarami
"Setelah memasukkan sampah ke dalam plastik yang katanya isi daging kurban, pelaku tugasnya di balik layar. Dia yang merekam video," jelas Hary.
Dengan ditangkapnya Karim, berarti sudah tiga dari empat orang yang terlibat dalam pembuatan Youtube prank. "Sudah tiga orang YouTuber yang nge-prank daging kurban sampah kami amankan. Satu lagi tinggal dijemput secepatnya," tambah Hary.
Sementara Hadi mengakui perbuatannya. Ia membenarkan perannya di dalam pembuatan video prank sebagai seorang kameramen.
• Video Prank Daging Kurban Berisikan Sampah Garapan Edo Youtuber Palembang, Kameramen Ditangkap
"Saya juga ikut dalam pembuatan video baik berperan dalam videonya maupun menjadi kameramen dalam pembuatan videonya," tutupnya.
Sehari sebelumnya, dua YouTuber prank daging kurban berisi sampah dirilis pihak kepolisian di Mapolrestabes Palembang. Mereka terancam penjara 10 tahun. Keduanya yakni Edo Putra (24) dan Diky Firdaus (20).
Kepada polisi, Edo kreator utama konten prank daging sampah tersebut mengakui perbuatannya. "Saya yang bikin konten itu. Saya menyesal," kata Edo saat diwawancarai, Senin (3/8).
Menurut Edo, video tersebut dibuat beberapa hari sebelum diunggah di channel YouTube Edo Putra Official pada 31 Juli lalu. (diw/mg27-TS)