PT Pusri Bantu Atlet Terdampak Covid-19 Binaan KONI Sumsel

Laporan Wartawan Sripoku.com, Rahmaliyah

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Dampak pandemi Covid-19 juga turut dirasakan para atlet binaan dari KONI Sumsel.

Di tengah penundaan seluruh kegiatan kejuaraan atau pekan olahraga Nasional (PON) tahun ini, mereka nyatanya minim perhatian.

Wakil Bidang Kerjasama Antar Lembaga dan Luar Negeri, Hj Fatma Dewi mengungkapkan, pasca adanya pandemi Covid-19, seluruh kegiatan olahraga harus tertunda.

Bahkan, pada tahun ini semestinya atlet binaan KONI Sumsel siap bertanding di ajang PON.

"Karena ada pandemi, PON yang seharusnya ada tapi tertunda, otomatis anggaran pun tidak dikucurkan.

Sehingga kita pun tidak mendapatkan alokasi anggaran yang besar, termasuk untuk pembayaran gaji bulanan atlet," jelasnya, Kamis (30/7/2020).

Sementara kata Fatma, proses pembinaan terhadap atlit tetap harus jalan sehingga mereka tetap siap bila nantinya akan kembali mengikuti event olahraga saat pandemi berakhir.

"Mereka sempat minta gaji/bulanan tapi ya gimana mau kita bayarkan karena memang tidak ada.

Kami akhirnya berinisiatif untuk membantu atlet lewat bantuan paket sembako selama pandemi ini," jelasnya

Dengan keterbatasan biaya, pihaknya berupaya menjalin kerjasama dengan perusahaan baik milik Pemda ataupun BUMN di Sumsel.

• H-1 Hari Raya Idul Adha 2020, Aneka Ketupat Ramaikan Pasar 26 Ilir Palembang

• Vernita Syabilla Jelaskan Soal Kondom yang Ditemukan di Kamar Hotel, Saya Minta Maaf buat Keluarga

"Beberapa perusahaan telah kita coba ajukan untuk membantu para atlet kita.

Tahap awal ini PT Pusri merespon baik rencana bantuan untuk atlet binaan kami yang jumlahnya sekitar 200-an," jelasnya.

Rencananya, 133 paket yang telah diterima akan disalurkan pada atlet yang lulus PON di tahun-tahun sebelumnya dan terdampak karena pandemi Covid-19.

Sementara itu, Manager CSR PT Pusri, Heri Suharsono mengatakan pemberian. Bantuan paket sembako ini diharapkan bisa meringankan masyarakat terdampak pandemi.