Berita Muratara
Kisah Anak Korban Kebakaran di Muratara Terus Menangis Akibat Seragam Sekolahnya Terbakar
Pagua mengungkapkan, setalah rumahnya terbakar, anak perempuannya yang masih kelas 3 SD menangis terus.
Bupati mengingatkan masyarakat agar senantiasa berhati-hati terhadap berbagai ancaman kebakaran.
Mengingat musibah yang satu ini bisa terjadi kapan saja dan menimpa siapa saja secara tiba-tiba.
"Dalam berbagai kesempatan sering kita sampaikan masalah ini, hati-hati, waspada, jangan sampai kejadian seperti ini terus terjadi," imbaunya.
Bupati mengaku mendapat informasi bahwa kebakaran tersebut diduga diakibatkan korsleting listrik.
"Saya tanya dengan Kades ada apa ini, katanya korsleting listrik," ujar Bupati.
Ia mengimbau masyarakat agar tidak sembarangan membeli kabel listrik.
• Jelang Pernikahan, Aurel Kepergok Belajar Urus Bayi, Akui Ingin Punya 15 Anak dengan Atta Halilintar
• Panduan Solat Idul Adha 2020 10 Dzulhijjah 1441 Hijriyah Lengkap Niat dengan Amalan Sunahnya
"Kalau kita pasang listrik, coba belilah kabel listrik yang sesuai standar PLN, atau ada merk SNI.
Kita di desa ini bisanya beli yang biasa, belilah yang agak mahal sedikit tidak apa-apa, kalah beli menang pakai," katanya.
Bupati juga meminta masyarakat agar tidak membuat stop kontak dengan colokan bercabang banyak.
"Itu bahaya, terminal listrik itu tidak tahan kalau banyak colokan, dia akan meleleh, hangus, itulah makanya sering terjadi kebakaran," kata Bupati.
Sebelumnya diberitakan, satu unit rumah di Kampung 2 Desa Surulangun, Kecamatan Rawas Ulu, Kabupaten Muratara, habis terbakar, Jumat (17/7/2020).
Selain menghabiskan satu rumah panggung bertingkat itu, api juga melahap dinding rumah di sebelahnya.
"Yang habis satu (rumah), rumah di sebelahnya kena dindingnya, rumah depannya juga pecah kaca," kata warga, Perdi dibincangi di lokasi kejadian.
Selain menghanguskan rumah, barang-barang berharga milik korban tak terselamatkan hingga turut dilalap api.
Seperti satu unit sepeda motor, mesin rumput, mesin genset dan beberapa peralatan rumah lainnya.