Pilkada 2020 di Sumsel
PDI Perjuangan Belum Tentukan Nama Bakal Calon yang Diusung Pada Pilkada Musirawas 9 Desember 2020
DPC PDI Perjuangan Kabupaten Musirawas sudah mengusulkan nama-nama balonkada yang sudah terverifikasi ke DPP.
Penulis: Ahmad Farozi | Editor: Sudarwan
lihat foto
Laporan wartawan Sripoku.com, Ahmad Farozi
SRIPOKU.COM, MUSIRAWAS - Sampai saat ini PDI Perjuangan belum menentukan siapa bakal calon kepala daerah (Balonkada) yang akan diusung pada Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Kabupaten Musirawas pada 9 Desember 2020 mendatang.
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Musirawas Sonny Rahmad Widodo mengatakan, penjaringan balonkada di tingkat DPC atau kabupaten sudah dilaksanakan oleh tim penjaringan.
Ada 11 nama balonkada dari PDI Perjuangan yang sudah terverifikasi.
Disebutkan, nama-nama yang mendaftar dan sudah terverifikasi oleh tim penjaringan DPC PDI Perjuangan Kabupaten Musirawas tersebut sudah disampaikan ke pusat melalui provinsi.
• Bendera PDI Perjuangan Dibakar Massa, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri Meradang
• Massa PDI Perjuangan Merahkan Palembang, Korak : Tidak Ada Keinginan Untuk Memecah Belah Bangsa
• Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, Kembali Diperiksa KPK, Kasus Dugaan Suap PAW DPR
"DPC PDI Perjuangan Kabupaten Musirawas sudah mengusulkan nama-nama balonkada yang sudah terverifikasi ke DPP.
Untuk menentukan siapa nantinya yang akan diusung oleh PDIP untuk mengikuti Pilkada Musirawas itu merupakan kewenangan dari DPP," kata Sonny Rahmad Widodo, kepada Sripoku.com, Senin (29/6/2020).
Dikatakan, baik kader PDIP maupun diluar kader, memiliki hak untuk diusung pada Pemilukada Kabupaten Musirawas.
Karena dari nama-nama balondaka yang mendaftar ke DPC PDIP Kabupaten Musirawas, berasal dari berbagai kalangan.
"Baik kader maupun tidak, berhak untuk diusung. Namun untuk menetapkan siapa yang akan diusung itu ada di Ketua Umum.
Bisa siapa saja. Termasuk diluar nama yang kita rekomendasikan dari DPC PDIP Musirawas," ujarnya.
"Karena kita didaerah inikan melaksanakan penjaringan. Ada balonkada yang daftar di DPC, ada di DPD Proinsi atau bahkan langsung ke pusat.
Tapi ya itu tadi, semuanya kita serahkan kepada kewenangan pusat. Kalau dari kita yang terjaring ya 11 nama itu yang sudah kita sampaikan ke pusat," katanya.
Berita Terkait
